PSBB Palembang
PSBB Palembang : Operasional Kerja/ Kantor Maksimal 5 Jam, Kecuali Kantor dan 11 Sektor Ini
Aktivitas kerja juga dibatasi selama pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Palembang
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Aktivitas kerja juga dibatasi selama pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Palembang.
Peraturan Wali Kota Palembang tentang pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mengatur dengan tegas di tempat kerja.
Pembatasan aktivitas di tempat kerja itu meliputi :
a. Bekerja di rumah/ tempat tinggal
b. Pembatasan jam operasional kerja/ kantor maksimal 5 jam setiap harinya
c. Pembatasan pekerja yang bekerja di tempat kerja/ kantor maksimal sepertiga dari total pekerja seiap harinya, kecuali tempat kerja/kantor yang jumlah pekerjanya kurang atau sama dengan 5 orang
Dikecualikan dari pembatasan aktivitas bekerja di tempat kerja/kantor dengan kategori :
a. TNI/POLRI dan seluruh kantor/instansi pemerintahan, baik pusat maupun daerah berdasarkan pengaturan menteri terkait.
b. Kantor perwakilan negara asing dan atau organisasi internasional dalam menjalankan tugas fungsi diplomatik dan konsuler dan fungsi lain sesuai ketentuan hukum internasional
c. Pelaku usaha yang bergerak di sektor : kesehatan, bahan pangan/ makanan/ minuman, energi, komunikasi dan teknologi informasi, keuangan, logistik, perhotelan, konstruksi, industri strategis, pelayanan dasar utilitas pubulik dan industri yang ditetapkan sebagai objek vital nasional dan objek vital tertentu, kebutuhan sehari-hari.
d. Organisasi kemasyarakatan lokal dan internasional yang bergerak pada sektor kebencanaan/ sosial.
PSBB Palembang berlaku selama 14 hari dan bisa diperpanjang
Meski sudah berlaku, untuk penerapan sanksi akan dikenakan pada tanggal 26 Mei 2020.
Pada tahap PSBB Palembang pertama ini berlaku sejak Rabu (20/5) hingga Selasa (2/6).
Wali Kota Palembang Harnojoyo berharap dengan diterapkannya PSBB maka bisa mengurangi penularan covid-19.
"Untuk pasien yang sudah positif diharapkan bisa sembuh dan yang belum jangan sampai tertular, ini target dari PSBB," kata dia.