Curhat Pemuda Asal Semarang Nyasar di Palembang, Lari dari Majikan di Jambi, Warga Takut Huda ODP
Huda yang sebelumnya bekerja di sebuah jasa pencucian motor di Bandar Lampung, Lampung, diajak seseorang untuk bekerja menjadi karyawan pembuatan roti
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Wajah Miftahul Huda tampak pucat pasi dan tatapannya kosong.
Ia lebih banyak diam dan hanya duduk di atas sebuah bangku di Lorong Razak Badarudin, Jalan Radial, Ilir Barat (IB) I.
Huda, pemuda 21 tahun asal Semarang, Jawa Tengah ini mengaku baru saja lari dari tempat majikannya di kota Jambi, provinsi Jambi.
Ia pun untuk sementara ditampung oleh sebuah komunitas driver online di Palembang.
"Saya lari dari Jambi karena tidak tahan kerja di kebun karet dan tidak digaji," kata Huda saat dibincangi TribunSumsel.com, Sabtu (16/5/2020).
Huda pun menceritakan kronologi mengapa ia bisa kabur dari Jambi hingga tiba di Palembang.
Huda yang sebelumnya bekerja di sebuah jasa pencucian motor di Bandar Lampung, Lampung, diajak seseorang untuk bekerja menjadi karyawan pembuatan roti di Jambi.
Karena merasa memiliki kemampuan di bidang tersebut dan ingin mencoba pengalaman baru, Huda dan kelima rekannya berangkat menuju Jambi pada akhir April lalu.
"Saya berangkat ke Jambi pas awal Ramadan, tapi lupa tanggal berapa," kata Huda.
Sesampainya di Jambi, bukannya dipekerjakan di pabrik pembuatan roti, Huda dan kelima rekannya malah diarahkan bekerja sebagai tukang kebun di sebuah perkebunan karet.
Huda mengaku merasa ditipu, namun ia terlanjur berada di Jambi dan juga telah kehabisan yang sesampainya di Jambi.
Setelah tiga minggu bekerja, Huda mengaku tidak tahan dan berinisiatif kabur.
Sementara KTP milik ia dan rekan-rekannya ditahan oleh majikan.
• Pemuda Diduga Mencuri Celana Dalam di Minimarket di Palembang Terekam CCTV
• Kronologi Manajer Umum Perusahaan Semen Digerebek Istri di Kosan Demang Lebar Daun, Berawal dari IG
• Manajer Umum Perusahaan Semen Digerebek Istri saat Berdua dengan Wanita di Kosan Demang Lebar Daun
Huda bersama kelima rekannya pun kabur meninggalkan tempat bekerja di Jambi pada Jumat (15/5/2020) lalu.
"Saya kabur pagi-pagi dari tempat majikan. Saya dan teman-teman saya numpang truk dari Jambi, tadinya mau ke Lampung. Tapi truknya ternyata cuma sampai Palembang," ungkapnya.