2 Paman dan Kekasih Setubuhi NF Hingga Hamil, Pembunuh Balita di Sawah Besar

Dua orang paman dan kekasih yang menghamili NF, pembunuh balita di Sawah Besar Jakarta

Kompas.com
NF siswi SMP yang bunuh balita di Sawah Besar, saat membunuh diketahui NF tengah hamil muda 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Dua orang paman dan kekasih yang menghamili NF, pembunuh balita di Sawah Besar Jakarta

Diketahui, NF kini hamil besar.

Kasat Reskrim Polres Jakpus, AKBP Tahan Marpaung mengatakan, polisi telah menetapkan tiga tersangka pemerkosaan terhadap NF (15), remaja tersangka pembunuhan bocah yang mayatnya disimpan di lemari.

Menurut Tahan, pelaku pemerkosaan terhadap NF adalah dua pamannya dan kekasihnya.

"Betul (pelaku pemerkosaan adalah paman dan kekasihnya)," kata Tahan saat dikonfirmasi, Kamis (14/5/2020). 

Saat ini, penyidikan kasus pemerkosaan itu sudah rampung.

Bertambah 119 Kasus Positif Corona di Sumsel, Palembang Terbanyak, 1 Warga Asal Prabumulih Meninggal

Berkas perkara ketiga tersangka telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.

"Sudah P21 (berkas perkara dinyatakan lengkap)," ungkap Tahan.

Sebelumnya diketahui, berdasarkan hasil pemeriksaan fisik dan psikologis di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, NF tengah hamil akibat pelecehan seksual yang dialaminya.

Usia kandungannya kini memasuki 3,5 bulan.

Dengan demikian, NF berstatus sebagai tersangka pembunuhan dan korban pemerkosaan.

Informasi tersebut disampaikan Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat.

"Ya betul (NF merupakan korban pelecehan seksual). NF berada dalam dua posisi sekaligus, yaitu sebagai pelaku pembunuhan dan menjadi korban kekerasan seksual," kata Harry saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.

Harry berharap, kasus pelecehan seksual tersebut diselidiki oleh kepolisian guna mengungkap alasan NF membunuh tetangganya.

Kini, NF mendapatkan layanan rehabilitasi sosial di Balai Anak Handayani sembari menunggu proses peradilan.

"Kasus kedua (pelecehan seksual) juga perlu diselidiki untuk mendapatkan kesimpulan logis mengapa anak ini melakukan tindak kekerasan," tutur Harry.

NF (15) nekat membunuh APA (5) karena terinspirasi dari film pembunuhan.

APA diketahui dibunuh di rumah NF di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 5 Maret 2020 lalu. Kasus tersebut sempat mengagetkan publik.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved