Berita Kriminal
Modus Komplotan Jambret Saat Ini, Ada Pelaku yang Menendang, Pelaku Lainnya Pura-pura Bantu Korban
Modus Komplotan Jambret Saat Ini, Ada Pelaku yang Menendang Pelaku Lainnya Pura-pura Bantu Korban
TRIBUNSUMSEL.COM, BANDAR LAMPUNG - Hati-hati bila ditolong oleh seseorang saat menjadi korban kecelakaan akibat ditendang pengendara motor lainnya
Itu bisa saja merupakan modus komplotan jambret
Dua orang Ibu Rumah Tangga (IRT) Yunita Sari (44) dan Safitri (23) menjadi korban penjambretan saat melintas di flyover Rajabasa, Minggu (3/5/2020).
Informasi dihimpun, kejadian yang diperkirakan sekira pukul 12.00 WIB dilakukan oleh dua orang pelaku.
Saat itu korban warga Jalan Nawawi Gelar Dalom, Kelurahan Rajabasa Jaya, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, sedang mengendarai honda beat warna merah dengan nomor polisi BE 2292 BI.
Ketika melintas di flyover rajabasa motor yang dikendarai korban oleng dan jatuh ke pinggir jalan.
"Kami kira mereka benar-benar mau membantu, ternyata tas saya diambil lalu mereka lari," ujar Yunita, Senin (4/5/2020).
Menurut korban, kerugian yang diderita mencapai Rp 5 juta.
Ia merinci sejumlah barang berharga dalam tas warna merah yang berhasil dibawa pelaku berupa uang tunai Rp 3 juta dan dua unit handphone.
Selain itu, dokumen penting seperti SIM, KTP dan ATM atas nama korban juga hilang dibawa pelaku.
"Setelah motor kita diterjangnya, kita langsung tersungkur, cuma luka lecet di kaki dan tangan," katanya.
Yunita mengaku tak begitu mengingat ciri-ciri pelaku.
Pasalnya, kata Yuni, pelaku tertutup helm dan menggunakan masker.
Setelah kejadian siang hari itu, korban langsung membuat laporan ke polsek terdekat.
Sementara itu, kapolsek Kedaton Kompol M Daud mengatakan sudah menerima laporan korban dengan nomor LP LP / 486 / V / 2020 / LPG / RESTA BALAM / SEKTOR.