Sungai Terkotor di Dunia Ini Jadi Jernih dan Airnya Bisa Diminum, Imbas Lockdown karena Virus Corona

Namun penerapan lockdown di India ternyata bisa menyulap sungai terkotor ini jernih seketika.

AFP/SANJAY KANOJIA - Twitter/@susantananda3
Sungai Gangga saat kotor dan saat bersih. 

Susanta Nanda membagikannya dengan tulisan, "Gangga di Rishikesh, dekat Lakshman Jhula pada 24.04.2020. Dan selama ini kami mencari surga ..."

Dalam video tersebut, air sungai Gangga biru jernih yang mengalir di tepi Rishikesh.

Saking jernihnya bebatuan di dasar sungai terlihat jelas.

Layak Diminum

Lockdown juga membuat kualitas air sungai Gangga di Har-ki-Pauri, kota suci Haridwar dan untuk pertama kali dalam 40 tahun terakhir dinyatakan 'layak untuk diminum'.

Melansir India Today TV, ilmuwan lingkungan dan profesor BD Joshi mengatakan,

"Tingkat kemurnian yang luar biasa adalah karena tidak adanya polutan dan sampah industri.

Setelah beberapa lama kualitas air sungai Gangga menjadi baik untuk ritual minum (Achaman).

Dalam beberapa lokasi air juga menjadi layak untuk diminum setelah kualitasnya diuji pada parameter yang berbeda.

Peningkatan yang luar biasa ini belum pernah disaksikan dalam 30-40 tahun terakhir."

Menurut Badan Perlindungan dan Polusi Lingkungan Uttarakhand, selama lockdown terjadi pengurangan pembuangan fecal coliform (berasal dari tinja manusia) sebesar 34 persen dan pengurangan 20 persen permintaan oksigen biokimia (BOD) di Haridwar.

Kualitas air sungai Gangga di Uttar Pradesh juga tampaknya meningkat.

Jernihnya sungai Gangga di Haridwar hingga layak diminum (pti)
Jernihnya sungai Gangga di Haridwar hingga layak diminum (pti)

Menurut Dewan Pengendalian Polusi Uttar Pradesh (UPPCB), air yang sehat harus memiliki tingkat oksigen terlarut minimal 7 mg / liter.

Tingkat oksigen terlarut di hulu di sungai Gangga adalah 8,9 mg per liter sedangkan di hilir adalah 8,3 mg per liter.

Ini jelas menunjukkan bahwa kualitas air telah meningkat secara signifikan dan optimal untuk mandi.

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved