Orangtua Santri Al-Ittifaqiah Tak Mau Diatur & Enggan Terapkan Physical Distancing Saat Jemput Anak

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Puluhan wali Santri Al-Ittifaqiah Indralaya secara silih berganti menjemput anaknya yang bermukim di Asrama Pondok Pesantren tersebut, Jumat (24/4/2020).

Sayangnya, para orangtua tersebut tak menerapkan protokoler kesehatan dengan menjaga jarak aman, satu sama lain.

Mereka berdesak-desakan menjemput anak mereka, dari luar pagar kampus.

Mereka seolah lupa jika bahaya Covid-19 masih mengancam masyarakat tanpa pandang bulu.

Padahal, pihak Pondok Pesantren telah berupaya memberitahu kepada orangtua yang menjemput, untuk mengikuti aturan.

Namun menurut Humas Al-Ittifaqiah Indralaya, Feri mengatakan bahwa mereka seperti tak mau diatur.

"Sudah kita atur, sepertinya ga mau diatur. Tapi biarlah, mereka di luar area juga," ujarnya.

Ia melanjutkan, sebenarnya pihak Pondok Pesantren Al-Ittifaqiah Indralaya akan memulangkan para santrinya Minggu (26/4/2020) nanti.

Namun karena didesak orangtua Santri, maka pihaknya memajukan kepulangan santri menjadi Jumat ini.

"Mereka masuk kembali pada 14 Juli, itu pun kalau tidak ada perpanjangan lagi," jelasnya. (mg5)