Sebelum Dilarang Pemerintah, Hampir 1 Juta Orang Sudah Mudik, Jokowi Bilang Itu Pulang Kampung

Najwa Shihab heran dengan anggapan Jokowi jika pulang kampung dan mudik adalah berbeda.

Instagram Najwa Shihab
Wawancara eksklusif Najwa Shihab dengan Presiden Jokowi di Mata Najwa Jokowi diuji pandemi 

"Coba dilihat juga di lapangan, ini lapanan yang kita lihat.

Di Jakarta, mereka menyewa ruang 3x3 atau 3x4, isinya 8 orang atau 9 orang. Mereka di sini tidak bekerja.

Lebih berbahaya mana, di sini, di dalam ruangan dihuni 9, 8 orang, atau pulang ke kampung tapi di sana sudah disiapkan isolasi dulu oleh desa?" ucap Jokowi.

Jokowi mengatakan saat ini di setiap wilayah sudah menyiapkan langkah dalam menerima warga dari luar.

"Saya kira sekarang semua desa sudah menyiapkan isolasi ini, yang pulang dari Jakarta. Lebih bahaya mana? Saya kira kita harus melihat lebih detail lapangannya, lebih detail angka-angkanya," kata Jokowi.

Dalam keterangan postingan, Najwa Shihab mendapat data dari Kemenhub sudah ada 900 ribu orang yang mudik sebelum ada pelarangan.

"Perbincangan saya dengan Presiden Jokowi kemarin berlangsung jam 9.30 pagi, sebelum Ratas dilakukan.

Saya smpt bertanya soal mudik dan mengapa larangan itu belum dikeluarkan padahal data Kemenhub menunjukkan sudah 900 ribu org "curi start" mudik.

Selesai interview sekitar jam 10 pagi.

Pak Jokowi kemudian melanjutkan agenda Ratas jam 11.

Dan saat Ratas itulah keluar pernyataan Presiden. Mudik akan dilarang.

Wawancara eksklusif dengan Presiden Jokowi lengkapnya di @matanajwa jam 20 wib malam ini.
#matanajwa #CatatanNajwa," tulis dalam keterangan.

Soal Kinerja Menkes Terawan

Sebelumnya diberitakan, Najwa Shihab mengkonfirmasi soal kritik yang diarahkan pada pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.

Kritik tersebut di antaranya datang dari Ketua PMI Jusuf Kalla.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved