Berita Viral
Hotman Paris Ikut Komentari Video Kakak Adik Kelaparan di Muara Enim, Ini Penjelasan Bupati
Pemerintah Kabupaten Muara Enim membantah tidak memperhatikan warganya. Bantuan telah diberikan sejak tahun 2015
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM-Video dua warga miskin di Desa Sebau, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim, Sumsel, mendadak viral di media sosial sejak Selasa (21/4/2020).
Narasi video viral itu, kakak adik ini disebut warga desa yang kelaparan.
Video ini juga menarik perhatian Hotman Paris sehingga memposting di akun instagramnya.
Dua warga bernama Daluna (23 tahun) dan Rohima (21 tahubn).
Pemerintah Kabupaten Muara Enim membantah tidak memperhatikan warganya.
Bahkan sebaliknya kedua warga tersebut pada dasarnya sudah mendapat perhatian dari pemerintah daerah sebelum viral di video tersebut.
Dari informasi yang berhasil dihimpun bahwa kedua warga tersebut sejak awal sudah pernah mendapatkan perhatian pemerintah.
Perhatian diberikan sejak tahun 2015 sampai tahun 2020.
Pada tahun 2015 mendapat bantuan Bedah Rumah dari Dinas PU Cipta Karya Muaraenim berikut listrik gratis.
PAda tahun 2017 menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Dinas Sosial Muaraenim.
Lalu menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) berupa kartu Sembako, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Yatim Piatu.
Dan tahun 2020 telah terdaftar sebagai penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT berupa kartu Sembako dan memegang kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Plt Bupati Muaraenim H Juarsah mengatakan, kedua warga tersebut adalah warga desa Sebau kecamatan Gelumbang, dan menderita keterbelakangan mental.
Mengenai beredarnya informasi di media sosial bahwa keduanya tidak mendapatkan perhatian pemerintah, itu sama sekali tidak benar.
Sebab baik pemerintah maupun masyarakat sudah banyak yang memberikan bantuan.
Apalagi sekarang sudah ada program berobat gratis, satu desa satu ambulans, yang meninggal dapat santunan dan sebagainya.
"Itu semua untuk membantu masyarakat Kabupaten Muaraenim," kata Juarsah.
Pemkab Muara Enim juga langsung mengecek ke kecamatan Gelumbang dan memerintahkan Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan untuk mengambil tindakan memperhatikannya hingga sehat seperti sediakala.
"Warga kita ini kurus sekali, dan keduanya sudah dibawa ke rumah sakit untuk ditangani secara serius, dan kini kondisinya sudah membaik," terangnya.
Hal senada juga dikatakan anggota DPRD Muaraenim, Mukarto bahwa sebelumnya pada tahun 2018, dua warga ini telah pernah dibawanya ke RS Ernaldi Bahar karena mengalami sakit.
Dan dirawat hingga sampai sehat kembali.
Mengenai ada yang mengatakan tidak diperhatikan itu juga tidak benar.
"Namun jika memang harus dibantu lagi tentu kita akan perhatikan kembali dan mengawasi kondisi kesehatan keduanya hingga sehat kembali seperti sediakala."
"Sebenarnya sejak dulu sudah diperhatikan, tapi kita tidak memviralkannya, dan kini viral karena media sosial," pungkasnya.(Sp/ Ardani)