Virus Corona di Palembang

Kabar Sedih dari Palembang, Perawat Rumah Sakit Diusir Oknum Kelurahan, Wawako Janji Usut Tuntas

Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda telah mengetahui kabar adanya kabar pengusiran perawat RS Siloam Palembang dari tempat tinggalnya.

Editor: M. Syah Beni
SRI HIDAYATUN/TRIBUNSUMSEL.COM
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda. 

"Intinya kami peduli, ingin melindungi pasien dan melindungi dokter, jika telah dinyatakan positif sedini mungkin maka langsung bisa isolasi mandiri, jangan setelah parah baru kita tahu," katanya.

"Tindakan yang tidak populer mengakibatkan siloam terkena dampak, coba bayangkan jika terlambat diketahui, berapa banyak orang yang bakal bisa tertular apalagi dokter itu melayani banyak pasien," tegasnya.

Anton mengaku sejumlah dokter yang dinyatakan positif Covid- 19 banyak mengucapkan terimakasih kepada RS Siloam yang telah melakukan pemeriksaan.

Mereka bahkan dengan rela hati langsung meminta waktu untuk isolasi mandiri di rumah. Tentu RS Siloam langsung memberikan kesempatan itu.

"Saya sendiri yang langsung memberitahukan hasil pemeriksaan itu, mereka semua tidak ada gejala apapun, mereka tentu awalnya kaget, lalu memutuskan isolasi mandiri," jelasnya.

"Mereka yang positif itu rata rata bukan dokter fulltime di RS Siloam, mereka juga praktik di klinik atau RS lain. Mereka bersyukur tahu dari hasil pemeriksaan di RS Siloam, pertanyaannya bagaimana di RS lain, apakah ada jaminan," tegasnya.

Hasil Pemeriksaan

RS Siloam hingga hari ini telah melakukan pemeriksaan tidak kurang dari 20 orang dokter yang terbagi dalam dua tahap. Dalam satu tahap pemeriksaan dilakukan kepada 10 orang dokter.

"Kami baru mendapatkan hasil pemeriksaan dari 10 orang pertama, dari 10 orang itu ada empat yang positif- Covid 19. Mereka semua saat ini sudah melakukan isolasi mandiri," katanya.

Anton mengaku masih menanti hasil pemeriksaan 10 orang yang diperiksa di tahap kedua. Pemeriksaan pun akan dilakukan pada hari senin (20/04) mendatang.

Melalui isolasi mandiri dilakukan maka para dokter diharapkan akan kembali beraktivitas seperti sediakala. Seperti yang dilakukan oleh sejumlah pejabat publik, yang sedini mungkin tahu sehingga dapat segera disebuhkan.

"Jika semakin dini diketahui maka dapat segera di tanggulangi atau disembuhkan. Misalnya seperti pak Bima Arya itu, sekarang beliau sudah sembuh dan beraktivitas kembali," tegasnya

Pastikan Pelayanan Kesehatan Aman

dr Anton mengharapkan masyarakat tidak perlu takut untuk berobat di RS Siloam karena telah ada standar operasional prosedur (SOP) yang dilakukan.

Mulai dari pembersihan lift, eskalator, phsical distancing hingga penggunaan APD lengkap bagi seluruh tenaga medis yang bertugas.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved