Update Corona di Sumsel

Ahli Mikrobiologi: Semakin Cepat Kasus positif Ditemukan, Tindakan Tepat Bisa Langsung Dilakukan

Palembang ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Corona menyusul adanya 15 kasus transmisi lokal yang baru terkonfirmasi di kota pempek, Jumat (15/4

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
Istimewa
Juru Bicara Penanganan Corona Sumsel, Prof Yuwono saat jumpa pers, Kamis (16/4/2020). 

Ia mengungkapkan berdasarkan perhitungan secara menyeluruh, idealnya setiap 2-4 kematian harus terdeteksi sebanyak 50-100 kasus positif yang berasal dari 5.000 - 10.000 sampel yang diperiksa.

Namun kenyataan di NKRI dari sekitar 500 kematian, hanya sekitar 5.100 kasus terdeteksi positif.

"Padahal mestinya ada 25.000-50.000 ribu kasus positif, tapi memang seperti itulah adanya"ujar dia.

Lanjutnya, bila 25.000- 50.000 ribu kasus positif tadi terdeteksi semua atau seberapapun jumlahnya
langsung menjalani isolasi dan mematuhi arahan physical distancing (jaga jarak), Yuwono optimistis bahwa Pandemi saat ini akan segera reda dan akhirnya usai.

"Masyarakat juga mulai terbiasa dengan informasi tentang pandemi ini. Tinggal terus meningkatkan kesadaran untuk patuh pada program pencegahan dan bersikap tepat terhadap orang lain yang OTG, ODP, PDP, Kasus Positif Rapid Test & Kasus Positif PCR. Yaitu dengan tidak sinis dan tidak mengucilkan mereka. Tetapi cukup jaga jarak dan bantu mereka," ujarnya.

Ia juga tetap mengimbau agar masyarakat fokus pada menjaga imunitas tubuh.

"Jaga juga kebersihan, kekompakan, rajin ibadah dan cari info yang diperlukan saja. Hindari menyebarkan berita yang bukan perlunya apalagi berita hoax," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved