Berita Sriwijaya FC
8 Musim Membela Martapura FC, Erwin Gutawa Akhirnya Hijrah ke Sriwijaya FC, Momen ini Tak Terlupakan
8 Musim Membela Martapura FC, Erwin Gutawa Akhirnya Hijrah ke Sriwijaya FC, Momen ini Tak Terlupakan
Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
8 Musim Membela Martapura FC, Erwin Gutawa Akhirnya Hijrah ke Sriwijaya FC, Momen ini Tak Terlupakan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pemain belakang Sriwijaya FC, Erwin Gutawa mengungkapkan sedikit kenangannya saat ia masih membela Martapura FC.
Pemain yang membela Martapura FC sejak tahun 2012 itu mengungkapkan jika momen yang tak bisa ia lupakan saat itu ketika dirinya mengantarkan timnya promosi ke divisi utama pada 2013 lalu.
Hal itu karena pemain yang mempunyai rambut gondrong tersebut menjadi penentu bagi kemenangan timnya sehingga berhasil membawa Martapura FC promosi setelah mengalahkan Persikutim Kutai Timur.
"Momen yang gak bisa saya lupakan waktu cetak gol kemenangan lawan Persikutim sangatte, itu waktu penentuan lolos tidaknya martapura ke liga 2, dulu namanya divisi utama," ujar Erwin.
• Manajeman Sriwijaya FC Pastikan Bayar 25 Persen Gaji Pemain Tak Tega Kalau 10 Persen
• Manajemen Sriwijaya FC Pastikan DP dan Gaji Pemain Bakal segera Selesai Itu Hak Kalian
• Cara Pelatih Sriwijaya FC, Budiardjo Thalib Mendukung Para Tim Medis yang Menangani Virus Corona
Dirinya mencetak gol pamungkas di menit-menit akhir pertandingan melalui skema sepak pojok dan memenangkan pertandingan dengan skor 2-1.
"Waktu itu kami menang 2-1 lawan mereka lewat gol saya dari tendangan sudut, dan itu sudah masuk menit-menit akhir pertandingan," pungkasnya.
Stopper kelahiran Libureng 6 Juli 1992 itu mengatakan jika mengatarkan timnya promosi merupakan sejarah dan prestasi besar yang pernah ia raih.
"Itu sejarah besar bagi saya, karena itu yang bisa saya persembahkan selama bermain bersama martapura," ujarnya
Meskipun pemain yang memakai nomor punggung 5 kini telah memperkuat tim asal Palembang Sriwijaya FC namun komunikasi masih terjalin dengan baik.
Dikatakannya jika saat ini dirinya masih menjalin silaturrahmi dengan para pemain pelatih dan manajemen tim yang berjuluk Laskar Sultan Adam itu.
"Yang jelas kesannya di sana sudah saya anggap kampung saya sendiri, para pemain dan pelatih juga sudah seperti keluarga saya," ungkap pemain asal Libureng Kabupaten Bone ini.
Pemain yang memiliki bakat alami sebagai seorang pesepakbola ini memulai karirnya ketika membela Samaenre FC90 dan Tonra Muda dan memperkuat Kalimantan Selatan di PON 2012 di Riau dan akhirnya direkrut oleh Martapura FC.