Glenn Fredly Meninggal Dunia

Jelang Wafat, Sahabat Ungkap Mendiang Glenn Fredly Menangis Pikirkan Masyarakat Tak Bisa Mudik

Glenn Fredly, jelang akhir hidupnya masih memikirkan masyarakat Indonesia yang tidak bisa pulang kampung akibat pandemi Covid-19

Kompas.com
Glenn Fredly dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/4/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Rasa sosial dan kemanusian mendiang Glenn Fredly memang tak bisa terbantahkan.

Meski tengah sakit keras, Glenn Fredly masih sempat memikirkan nasib masyarakat yang tidak bisa mudik karena adanya wabah corona.

Hal itu diungkapkan oleh sahabatnya, penyanyi sekaligus dokter Tompi

Tompi mengatakan, sahabatnya, Glenn Fredly, jelang akhir hidupnya masih memikirkan masyarakat Indonesia yang tidak bisa pulang kampung akibat pandemi Covid-19.

Sebab, kata Tompi, Glenn memiliki kepribadian yang peduli akan lingkungan sekitarnya.

"Dia enggak pernah enggak pikirin orang lain. Menjelang kepergiannya saja masih pikirin orang lain enggak bisa mudik, itu yang diomongin seharian," ujar Tompi di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (9/4/2020). 

Ia mengatakan, Glenn menceritakan hal tersebut sambil menangis

"Sambil nangis, dia ngomong itu sambil tahan sakitnya," kata Tompi.

Terlebih, Glenn Fredly masih memikirkan nasib pekerja seni yang juga terkena imbas virus corona.

"Corona, dia pikir bagaimana nasib kru dia dan musik lain. Dia punya ide bagaimana caranya biar mereka bisa tetap kerja," kata Tompi.

Adapun, sebelum meninggal dunia, Glenn Fredly menggalang donasi untuk para tenaga medis yang menjadi garda terdepan menyembuhkan pasien corona.

Bersama Trio Lestari, Glenn Fredly juga bergabung dengan musisi Tanah Air, menyumbangkan suara emasnya dalam Konser Musik #dirumahaja.

Namun demikian, Glenn tidak dapat hadir dan Trio Lestari hanya diwakilkan Tompi dan Sandhy Sondoro.

Saat itu, Tompi mengatakan, Glenn berhalangan hadir karena sesuatu hal kegiatan.

Rupanya, kehadiran Glenn itu karena dirinya tengah dirawat di rumah sakit.

Tompi terpaksa menyembunyikan penyakit yang diidapnya lantaran Glenn sudah memesannya untuk disembunyikan ke publik.

"Harusnya hari-H dia ikut, tetapi dia dirawat di rumah sakit. Namun dia selalu minta untuk tidak menceritakan kalau dia lagi berjuang supaya sehat, dia enggak mau merepotkan orang lain," ujar Tompi.

Sebelumnya, Glenn Fredly menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (8/4/2020).

Glenn Fredly meninggal dunia karena mengidap penyakit meningitis atau radang selaput otak. 

Glenn Fredly dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/4/2020).

Meninggalnya pelantun lagu "Januari" ini tepat 40 hari usia anaknya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Akhir Hidupnya, Glenn Fredly Menangis Pikirkan Masyarakat yang Tak Bisa Mudik

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved