Berita Musirawas
ASN di Musirawas Kumpulkan Donasi Rp278,5 Juta, Sumbang APD untuk Tenaga Medis
Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musirawas berhasil menggumpulkan Rp 278,5 juta dari penggalangan dana
TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS-Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musirawas berhasil menggumpulkan Rp 278,5 juta dari penggalangan dana.
Penggalangan donasi itu sebagai bentuk kepedulian terhadap antisipasi Corona Virus Diseases (Covid) 19, khususnya di Kabupaten Musirawas.
Dana tersebut digunakan untuk membeli Alat Pelindung Diri (APD) para tenaga medis di rumah sakit dan seluruh Puskesmas diwilayah Kabupaten Musirawas.
Penyerahan APD bagi tenaga medis di Kabupaten Muairawas ini secara simbolis dilakukan oleh Bupati Musirawas H Hendra Gunawan, di auditorium Pemkab Musirawas, Jumat (3/4/2020).
Selanjutnya APD tersebut akan langsung di distribusikan untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Sobirin, RSUD Muara Beliti dan 19 Puskesmas dalam Kabupaten Musirawas.
• 70 ODP Telah Dipulangkan, Masih 2 ODP di Rumah Sehat Covid-19 Wisma Atlet Palembang
Selanjutnya juga diberikan kepada petugas PSC (Public Safety Center) 119 Musirawras.
"Alhamdulillah APD yang dipesan melalui dana donasi ASN Pemkab Musirawas sudah tiba dan langsung didistribusikan kepada petugas-petugas medis kita di lapangan," kata H Hendra Gunawan.
Kepala Dinas Kesehatan Musirawas drg Hj Miftahulummi mengatakan, pembelian APD set tersebut menggunakan dana yang didapat dari gerakan Musirawas Bersodaqoh, khususnya donasi dari ASN dilingkungan Pemkab Musirawas.
Dikatakan, selain untuk pembelian APD set, beberapa alat kesehatan kelengkapan lainnya juga dibeli menggunakan dana donasi ASN tersebut.
Seperti handscoon, handsrub, masker 3 ply dan thermometer infrared.
"Alhamdulillah, dengan adanya donasi dari ASN Pemkab Musirawas, dapat digunakan untuk pemenuhan APD set dan kelengkapannya. Harapan kita, dengan dilengkapi APD yang memadai dan memenuhi standar dapat membuat petugas kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam pelayanan Covid-19, untuk bekerja lebih optimal," ujarnya. (SP/ Ahmad Farozi)