Corona di Sumsel

Diprediksi Capai 100 Kasus Positif Corona di Sumsel, Jubir Covid-19 Minta Masyarakat Proaktif

Diprediksi Capai 100 Kasus Positif Corona di Sumsel, Jubir Covid-19 Minta Masyarakat Proaktif

Penulis: Linda Trisnawati |
Tribun Sumsel/ Linda Trisnawati
Juru bicara penanganan Covid-19 Sumsel, Prof Yuwono 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kasus positif corona di Sumatera Selatan telah mencapai 11 kasus sampai Kamis (2/4/2020).

Juru Bicara Covid-19 Sumsel Prof Dr dr Yuwono MBiomed mengatakan, secara hitungan epidemiologi (pola penyebaran) bila ada yang wafat dan positif 2 orang berarti mestinya akan ada menemukan 50 sampai 100 orang positif.

"Logikanya demikian karena 1 kasus positif kemungkinan kontak erat 20 orang dan dari 20 orang kontak erat bisa 2 yang positif artinya bisa dua kali lipat," kata Prof Yuwono saat dibincangi, Kamis (2/4/2020).

UPDATE : 11 Kasus Positif Corona di Sumsel, Tambahan 3 dari Prabumulih, 2 Palembang, 1 OKI

316 ABK Dari Italia Tiba di Bali, Ini Hasil Rapid Test Seluruhnya

Bila nantinya benar sampai 100 yang positif, ia memperkirakan hanya 20 orang yang kemungkinan sakit dan dari 20 itu hanya 2 sampai 4 yang mungkin menjadi berat dan kritis.

"Makin cepat Sumsel ketemu yang positif yang berhubungan dengan kasus (transmisi lokal) atau yang kasus baru (impor) makin cepat kita bisa lokalisir. Lalu petugas kesehatan akan lebih efektif hanya fokus pada yang high risk," ungkapnya.

Disini pentingnya gerak masif pemerintah untuk temukan kasus dan kemudian lock (lokalisir) wilayah.

"Termasuk boleh dikatakan ada transmisi lokal, berarti zona merah agar warga di sekitar lebih waspada," ungkapnya

"Selebihnya tracking semua orang yang kontak dengan kasus," katadia.

Selain itu, ia meminta agar masyarakat update informasi serta peran media massa untuk memberikan info yang tepat agar masyarakat lebih tenang dan sadar untuk proaktif melindungi diri.

Update Terbaru

Kasus yang terkonfirmasi postif di Sumatera Selatan (Sumsel) terus meningkat seperti hari ini, Kamis (2/4/2020) ada penambahan enam kasus baru sehingga total di Sumsel sudah ada 11 yang positif Covid-19.

"Memamg kasus meningkat karena petugas kita garda terdepan melakukan tracking dari Kaskus yang ada, sehingga ada peningkatan," kata Jubir Covid-19 di Sumsel sekaligus Ketua Tim PIE (Penyakit Infeksi Emerging) Dr. Zen Ahmad, Sp.PD KP FINASIM.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa enam orang penambahan tersebut diberi nama kasus 06 hingga 11.

Untuk kasus 06 umur 36 tahun, perempuan asal Palembang dengan status kasus import atau dari daerah pandemi.

Lalu kasus 07 umur 20 tahun, perempuan dari OKI dengan status kasus import.

Kasus 08 umur 44 tahun laki-laki dari Jakarta dan keluarga di Palembang status kasus import.

Kemudian kasus 09 usia 42 tahun, perempuan dari Prabumulih dengan status kasus lokal.

Kasus 10 umur 62 tahun, laki-laki asal Prabumulih dengan kasus lokal dan kasus 11 umur 60 tahun, perempuan juga dari Prabumulih dengan kasusu lokal.

"Untuk total ODP ada 1307, yang sudah selesai pemantauan 369 orang dan yang masih dalam pemantauan 938 ODP.

Kemudian untuk PDP total ada 36 orang dan negatif 24 orang yang sudah pulang dan masih ada 12 orang di rawat. Ada dua penambahan PDP baru," jelasnya.

Lalu jumlah sampel yang diperiksa ada 74 sampel, positif 11, negatif 43 dan masih dalam pemeriksaan 20 sampel.

"Meskipun ada penambahan jangan panik. Tetap waspada, tingkatkan imunutas kita.

Minum suplemen, cuci tangan, hilangkan kebiasaan mengusap hidung, mulut dan jaga social distancing serta physical distancing," pesannya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved