Peneliti China Sebut Golongan Darah O Lebih Kebal Virus Corona, Begini Penjelasan Lengkapnya
Golongan darah seseorang ditentukan berdasarkan tipe antigen pada sel darah merah.Pembagian golongan darah ini dikelompokkan menjadi
TRIBUNSUMSEL.COM -- Golongan darah seseorang ditentukan berdasarkan tipe antigen pada sel darah merah.
Pembagian golongan darah ini dikelompokkan menjadi empat tipe, yaitu A, B, AB, dan O.
Dari empat tipe golongan darah, O merupakan tipe golongan darah yang paling umum dijumpai di dunia.
Mengapa demikian? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini!
Dikutip dari Kompas.com ( TribunJatim.com Network ), sebuah studi pendahuluan di China menyebutkan, orang dengan golongan darah tipe O dinilai lebih resisten terinfeksi virus Corona.
Sementara, orang dengan golongan darah A dimungkinkan lebih rentan terhadap infeksi virus SARS-CoV-2 ini.
Dilansir dari South China morning Post, peneliti medis di China mengambil pola golongan darah dari 2.000 pasien yang terinfeksi virus di Kota Wuhan, China dan Shenzhen dan membandingkannya dengan populasi setempat.
Golongan darah A peneliti menemukan, pasien bergolongan darah A menunjukkan tingkat infeksi yang lebih tinggi dan mereka cenderung mengalami gejala yang lebih parah.
Sementara itu, para peneliti juga mengungkapkan, studi ini adalah langkah awal dan masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Meskipun demikian, peneliti mendesak pemerintah dan fasilitas medis untuk mempertimbangkan perbedaan golongan darah tersebut ketika merencanakan langkah-langkah mitigasi atau merawat pasien dengan Covid-19 (virus Corona).
"Orang-orang dari golongan darah A mungkin secara khusus perlu memperkuat perlindungan pribadi untuk mengurangi kemungkinan terinfeksi virus Corona," tulis para peneliti yang dipimpin oleh Wang Xinghuan dengan Pusat Pengobatan Berbasis Bukti dan Terjemahan di Rumah Sakit Zhongnan, Universitas Wuhan.
"Pasien yang terinfeksi SARS-CoV-2 dengan golongan darah A mungkin perlu menerima pengawasan yang ketat dan perawatan yang agresif," ujar Wang.
Golongan darah O

Di sisi lain, sebuah makalah yang diterbitkan di situs pracetak untuk Ilmu Kesehatan di bawah lembaga penelitian dan pendidikan, Cold Spring Harbor Laboratory, di New York, AS, mengungkapkan golongan darah O memiliki resistensi terhadap virus Corona dibandingkan dengan golongan darah non-O.
Hal itu bisa dilihat dari 206 pasien yang meninggal karena Covid-19 di Wuhan, 85 di antaranya mempunyai golongan darah A.