Peneliti di Amerika Ungkap Vaksin Virus Corona Siap Diuji April Mendatang, Jelang Trump Ikut Pilpres

Nama vaksin itu (mRNA-1237) yang dikirim kepada Lembaga Nasional AS untuk alergi dan penyakit infeksi. Vaksin mRNA-1237 itu dikatakan siap

Fresh Daily
ILUSTRASI Vaksin virus corona 

TRIBUNSUMSEL.COM - Para ahli berlomba-lomba untuk menciptakan vaksin viurs corona

Salah satunya peneliti dari Amerika.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan vaksin akan siap dalam 18 bulan.

Bahkan, menurut Dr Anthony Fauci, Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIH), jika tes keamanan vaksin saat ini berjalan dengan baik, kehadirannya bisa maju setengah tahun lebih awal.

Gabungan Peneliti dari UI dan IPB Temukan Kandidat Alami Penangkal Virus Corona dari Jambu Biji

Tetapi produsen tahu penantian diperlukan karena dibutuhkan studi tambahan dari ribuan orang untuk mengetahui apakah vaksin benar-benar melindungi dan tidak membahayakan.

Sejauh ini tindakan karantina telah dilakukan oleh pemerintah AS di seluruh wilayah negeri Paman Sam itu.

Namun, hanya vaksin yang mampu mencegah seseorang dari sakit karena virus.

TNI-Polri Tembak Mati 4 Anggota KKB yang Kerap Berbuat Ulah di Papua, 1 Anggotanya Adalah Wanita

Kurang lebih sebanyak 35 perusahaan dan lembaga akademik berusaha membuat vaksin.

Empat di antaranya telah dicoba kepada hewan.

Moderna, sebuah perusahaan bioteknologi di Massachussets telah mengirimkan vaksin gelombang pertama untuk Covid-19.

Nama vaksin itu (mRNA-1237) yang dikirim kepada Lembaga Nasional AS untuk alergi dan penyakit infeksi.

Vaksin mRNA-1237 itu dikatakan siap untuk dicoba kepada manusia pada April mendatang

Percobaan ini akan dilakukan di Kaiser Permanente Washington, Lembaga Penelitian Kesehatan, di Seattle.

Uji coba ini akan melibatkan 45 pemuda, relawan kesehatan dengan perbedaan dosis vaksin, yang menggunakan mRNA dan tidak membutuhkan pertumbuhan virus dalam jumlah besar, yang bisa memakan waktu.

Pihak Universitas Cambridge memberikan keterangan bahwa RNA vaksin tidak seperti vaksin lainnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved