Cara Salaman Dirjen WHO yang Benar, Salam Corona Dengan Saling Tempel Siku Dinilai Bahaya

Cara Salaman Dirjen WHO yang Benar, Salam Corona Dengan Saling Tempel Siku Dinilai Bahaya

Tribunnews
Menteri BUMN Erick Thohir dan Kepala BNPB Doni Monardo memamerkan gaya pamitan tanpa jabat tangan, alias salam siku di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (12/3/2020) sore. 

Ia menyebut salam itu sebagai 'salam corona'.

"Saya mohon maaf karena terpaksa salamannya sekarang ini pakai salaman corona. Biasanya ada yang cium tangan," kata Ma'ruf, Rabu (11/3/2020) dilansir dari kompas.com.

Maruf Amin mengaku tak nyaman dengan kondisi ini.

Biasanya, ia selalu bersalaman dengan orang ditemuinya.

Bahkan, tak jarang tangannya juga dicium masyarakat.

"Kali ini terpaksa salamannya tidak ada cium tangan, untuk menangkal corona," kata Wapres.

Hal senada disampaikan Ketua DPRD Kota Mataram Didi Mariadi.

Menurutnya, cara bersalaman di berbagai negara memang dibatasi setelah penyebaran virus corona. Salaman harus dilakukan tanpa kontak fisik untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Salah satunya dengan menghindari kontak fisik tidak hanya salaman seperti biasa, biasanya kita cium pipi kanan-cium pipi kiri juga, nah itu kita hindari," kata Didi.

Pencegahan penyebaran virus corona memang diterapkan di acara Munas V ADEKSI di Mataram.

Suhu tubuh para peserta diperiksa terlebih dulu sebelum memasuki area munas.

Pantauan Kompas.com saat itu, para petugas kesehatan telah berdiri di pintu masuk untuk memeriksa peserta munas dengan pistol pengukur suhu tubuh.

Para peserta yang terdiri dari anggota DPRD kota seluruh Indonesia ini juga menggunakan hand sanitizer sebelum memasuki ruangan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Salam Corona Dengan Saling Tempel Siku Dinilai Masih Bahaya, Simak Cara Salaman Dirjen WHO, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/03/15/salam-corona-dengan-saling-tempel-sikut-dinilai-masih-bahaya-simak-cara-salaman-dirjen-who?page=all.

Editor: Adi Suhendi

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved