Berita Prabumulih
15 Kendaraan Barang Bukti Kejahatan di Prabumulih Ludes Dilelang, Motor Laku Rp 5 juta
Lelang yang dilakukan secara terbuka oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang itu telah berakhir
Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Sejumlah 15 kendaraan terdiri dari 1 mobil Honda Mobilio dan 14 motor berbagai merek yang merupakan barang bukti (BB) dari tindak kejahatan berhasil laku dilelang Kejaksaan Negeri (Kejari) Prabumulih.
Lelang yang dilakukan secara terbuka oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Palembang itu telah berakhir dilaksanakan mulai Senin (9/3/2020) hingga Kamis (12/3/2020).
"Lelang sangat antusias diikuti masyarakat, tercatat ada sebanyak 289 orang ikut dalam lelang kami itu," ungkap Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Prabumulih, Topik Gunawan melalui Kepala Seksi (Kasi) Barang Bukti, Rahmad Irwan kepada wartawan, Minggu (15/3/2020).
Rahmad mengatakan, dari lelang sebanyak 15 unit kendaraan yang merupakan BB kejahatan yang telah berkekuatan hukum tetap alias inkrah itu Kejaksaan Negeri Prabumulih berhasil menyelamatkan Rp 135 juta uang negara.
"Tidak ada yang tersisa, semua laku terjual. Untuk mobil dimenangkan oleh peserta dengan harga penawaran tertinggi Rp 91 juta sedangkan untuk motor kebanyakan laku terjual seharga Rp 5 juta," jelasnya.
Dengan telah berakhirnya lelang itu sambung Rahmad, peserta yang berhasil menang lelang wajib melunasi pembayaran sesuai dengan penawarannya.
"Jika sampai waktu yang ditentukan belum juga melunasi maka lelang dianggap batal dan uang penawaran atau jaminan peserta akan hangus dan disetorkan ke kas negara," bebernya seraya mengatakan waktu paling lambat pelunasan yakni pada Rabu (18/3/2020) mendatang.
Lebih lanjut Rahmad menuturkan, kendaraan yang tidak ditebus oleh pemenang lelang akan kembali dilelang pada periode berikutnya yang digelar Kejari Prabumulih bersama kendaraan lainnya.
"Pada Juni 2020 mendatang atau setelah lebaran Idul Fitri kita rencanakan melakukan lelang kembali," lanjutnya.
Pada periode selanjutnya menurut Rahmad, kejari Prabumulih kembali akan melelang sebanyak 15 unit kendaraan namun jika ada kendaraan yang selesai dilelang periode ini tapi tidak dilunasi maka jumlah akan bertambah.
"Sama seperti lelang periode ini, lelang kedepan ada mobil juga selain motor. Rencana kita ada 15 unit kendaraan akan kita lelang," tambahnya seraya menyebutkan uang hasil lelang akan masuk ke kas negara.