Timnas Indonesia
Daftar Pemain yang Pernah Dihukum PSSI Karena Tak Mau Dipanggil Timnas Indonesia, ada Boaz Salossa
Daftar Pemain yang Pernah Dihukum PSSI Karena Tak Mau Dipanggil Timnas Indonesia, ada Boaz Salossa
Daftar Pemain yang Pernah Dihukum PSSI Karena Tak Mau Dipanggil Timnas Indonesia, ada Boaz Salossa
TRIBUNSUMSEL.COM - PSSI siap memberikan sanksi kepada pemain yang enggan membela Timnas Indonesia.
Hal ini tak lepas dengan keras dan disiplinnya sistem pelatihan Timnas Indonesia yang dipegang oleh Shi Tae-yong.
Bahkan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule, menyatakan pihaknya akan memberikan sanksi kepada pemain yang menolak bergabung dengan timnas Indonesia.
Sanksi yang digagas Iwan Bule tersebut beranjak dari pemaparan Shin Tae-yong soal timnas Korea Selatan dalam rapat
Shin Tae-yong ketika itu mencontohkan Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) memberikan sanksi tegas bagi beberapa pemain yang menolak panggilan timnas.
"Nanti kami rumuskan sanksinya agar ada efek jera bagi mereka yang tak mau bergabung dengan timnas," ujar Iriawan.
• Update Jadwal Terbaru Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Digelar Bulan Oktober 2020
• PSSI Sanksi Pemain yang Tak Mau Bela Timnas Indonesia, Karena Gaya Kepelatihan Shin Tae Yong Keras
• Shin Tae-yong Minta Pemain Timnas Indonesia Terus Berlari Di Korea Kalau Tidak Mati, Lari Terus
Soal rencana PSSI menghukum pemain yang menolak memenuhi pemanggilan timnas, bukan kali pertama mereka lakukan.
Pada Januari 2013, PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin pernah menghukum 23 pemain yang menolak panggilan timnas untuk kualifikasi Piala Asia 2015.
Pemain yang mangkir dari pemanggilan timnas itu dilarang beraktivitas di sepak bola selama enam bulan dan diwajibkan membayar denda Rp 100 juta.
Dari 23 pemain yang dihukum, 21 pemain diantaranya adalah pemain yang bermain di Indonesia Super League (ISL).
Sedangkan dua pemain lainnya berkarier di Indonesia Premier League (IPL).
Pemain ISL yang mendapatkan sanksi adalah Busari, Fachruddin, M Roby, Zukifli Syukur, Ahmad Bustomi, I Made Wirawan, Atep, M Ridwan, Tantan, Samsul Arif, Ricardo Salampessy, Patrich Wanggai, Immanuel Wanggai, Ian Kabes, Lukas Mandowen, Ortizan Solossa, Victor Igbonefo, Greg Nwololo, dan Boaz Solossa.
Sedangkan dua pemain dari kompetisi IPL yang mendapatkan sanksi adalah Irfan Raditya dan Aji Saka.
Kedua pemain ini berasal dari klub Arema Indonesia.
Pada periode tersebut, sepak bola Indonesia memang sedang terbelah menjadi dua kubu baik di kompetisi dan federasi.
Klub yang berkompetisi di ISL menolak melepas pemain ke timnas di bawah kepempinan PSSI, Djohar Arifin.