Berita OKI

Pergi Melayat, Rumah Ali dan Anaknya di Kayuagung Terbakar

Kebakaran terjadi di RT 05 RW 03 Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (26/2/2020).

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ Winando Davinchi
Kebakaran terjadi di RT 05 RW 03 Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (26/2/2020). 

TRIBUNSUMSEL, KAYUAGUNG-Kebakaran terjadi di RT 05 RW 03 Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (26/2/2020).

Kebakaran terjadi di pemukiman padat penduduk.

Api dengan cepat menghanguskan sebagian dua rumah panggung yang posisinya berdempetan milik Ali (56) dan anaknya yaitu Diwan.

Ruslan seorang saksi yang melihat langsung peristiwa itu mengatakan, api diduga berasal dari korsleting kabel listrik dilantai dua rumah panggung kontruksi semi permanen.

"Saya kan rumahnya dekatan, kebetulan pas keluar sekitar jam 11:00 WIB, tiba - tiba dari atas rumah Ali terlihat kepulan asap,"

"Membuat warga setempat panik dengan segera bergegas mendobrak rumah dalam keadaan kosong karena pemilik sedang melayat," ucapnya, Rabu (26/2/2020).

Diupah Rp 500 Ribu, Kurir Sabu di Palembang Terancam Hukuman Penjara 20 Tahun

Dengan menggunakan alat seadanya masyarakat yang telah memenuhi pelataran rumah tersebut langsung bahu-membahu memadamkan kobaran api.

"Warga pun langsung memberikan pertolongan dengan alat berupa ember untuk mengambil air dan menyiram api yang sempat membakar lantai atas,"

"Melihat api semakin membesar, warga langsung menghubungi petugas Damkar Kabupaten OKI," jelasnya.

Mendapatkan kabar tersebut Syawal, Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten OKI, mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 20 personel.

"Petugas kami dibantu warga berhasil menjinakkan api sebelum api menghanguskan seluruh bagian rumah,"

"Karena menerjunkan 3 mobil pemadam dan lokasi rumah tepat berada di sebelah sungai jadi proses pemadaman berjalan cepat," ujar Syawal.

Penerimaan CPNS Tahun 2020 Dibuka Oktober, Jumlah PNS yang Diterima Kuotanya Besar

Dijelaskannya pada kejadian tersebut terdapat kerugian material sekitar Rp. 50 juta rupiah karena barang berharga tidak dapat diselamatkan, dan penyebab pasti masih terus diselidiki.

"Pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hanya saja perabotan rumahnya tidak sempat diselamatkan,"

"Dugaan sementara api berasal dari ‘bubungan’ atau bagian atas rumah karena terjadi korsleting listrik sehingga mengakibatkan lantai bagian atas yang terbuat dari papan hangus terbakar," tegasnya.

Sementara Ali pemilik rumah mengatakan, saat kejadian ia dan istrinya sedang melayat ke tempat keluarganya, dan hanya ada anaknya di rumah.

"Waktu kejadian saya lagi pergi, tetapi setelah ditelepon saya pun langsung pulang,"

"Kami membersihkan sisa puing yang terbakar serta mengevakuasi sejumlah barang yang masih bisa diselamatkan seperti kursi dan lainnya," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved