Puskesmas-Posyandu Sederhana Bertekat Cegah Stunting, FKPI Stimulasi Dana dan Instalasi Hidroponik
Selama ini Posyandu Sederhana sudah menjalankan fungsinya dengan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin setiap bulan bagi, mulai dari balita, ibu hamil
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Kelurahan 8 Ulu bekerja sama dengan Puskesmas setempat dan para Kader Posyandu Sederhana Kelurahan 8 Ulu Kecamatan Jakabaring Palembang bertekat mencegah stunting sejak dini, dimulai dari memperhatikan gizi ibu hamil, balita dan lansia.
Hal ini dikemukakan para kader Posyandu Sederhana di sela penandatanganan kontrak kerja sama dengan Forum Kader Posyandu Indonesia (FKPI) Sumsel disaksikan Camat Jakabaring Drs Romli, didampingi istri yang menjabat sebagai Ketua PKK Kecamatan yang juga sebagai duta stanting, Yuli Andriyani, Kepala Puskesmas Dr Erfiana, sekretaris lurah, Ketua FKPI Sukardi SThi, anggota FKPI dan undangan lainnya.
Selama ini Posyandu Sederhana sudah menjalankan fungsinya dengan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin setiap bulan bagi warga sekitar, mulai dari balita, ibu hamil hingga lansia, terutama dari kalangan kurang mampu. Jumlahnya cukup besar, mencapai 150-an orang.

FKPI mengapresiasi kegiatan Posyandu ini dengan memberikan stimulan dana kepada Posyandu Sederhana dan juga pemberdayaan berupa instalasi hidroponik. "Silakan hidroponik ini dikembangkan oleh kader. Nanti hasilnya sebesar 20 persen untuk operasional posyandu," kata Ketua FKPI Sumsel Sukardi SThI.
Dia berharap setelah diberi dana stimulan dan pemberdayaaan, kader-kader posyandu bisa mengajak msyarakat setempat bergotong royong mebantu Posyandu sehingga posyandu dapat mandiri.
Kepala Puskesmas Pembina Dr Erfiana mengucapkan terimakasih FKPI telah membantu posyandu. "Kalau bisa semuanya mendapatkan bantuan, dan juga agar FKPI selalu berkoordinasi ke puskesmas,camat dan lurah," katanya. (lis)