Pegawai BKN Meninggal Kecelakaan

Calon Pegawainya yang Mutasi dari BKN Meninggal, Ini Jawaban BKD Sumsel

Kabar duka yang menyelimuti keluarga Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang juga calon pegawai di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumsel, Prayog

Istimewa
Prayogi Pramono meninggal akibat kecelakaan di Perairan Ujung Pancun, Aceh Besar, Provinsi Aceh, Sabtu (22/2/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kabar duka yang menyelimuti keluarga Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang juga calon pegawai di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumsel, Prayogi Pramono, dibenarkan pihak BKD Provinsi Sumsel.

Meski begitu, pihak BKD Sumsel masih irit bicara terkait hal tersebut.

Menurut Sekretaris BKD Sumsel Ismail Fahmi, Prayogi akan berkantor di BKD Sumsel, namun untuk posisinya ia belum mengetahui secara pasti.

"Memang sudah ada SK-nya ke BKD Sumsel, tapi SK penempatannya belum," kata Ismail kepada Tribun Sumsel, Minggu (23/2/2020).

Ia pun menyarankan untuk menghubungi ke bagian mutasi dan promosi langsung, (Timan) untuk jelasnya.

Sementara Kepala BKD Sumsel Nora Elisya saat dihubungi, mengaku sedang cuti menunaikan ibadah umroh. Sedangkan Kepala bidang pembinaan kepegawaian BPD Sumsel Timan saat dihubungi ke nomor handphonenya tidak merespon.

Sekedar informasi, perahu motor yang membawa tujuh pegawai BKN Kantor Regional XIII Banda Aceh mengalami kecelakaan di Perairan Ujung Pancun, Aceh Besar, Provinsi Aceh, Sabtu (22/2/2020).

Satu orang meninggal dunia atas nama Prayogi Pramono. Pria 43 tahun ini akan pindah tugas di Pemprov Sumatera Selatan.

Kronologi kecelakaan, rencananya rombongan akan pergi memancing ke tempat wisata sebagai bentuk acara perpisahan M Prayogi Pramono.
Namun Proyogi justru menjadi korban tewas dalam kecelakaan itu.

Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang Ir Agus Sutiadi saat dikonfirmasi Tribunsumsel.com semalam, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Ia menuturkan Prayogi akan menjabat sebagai Pelaksana Pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumatera Selatan pada bulan ini per Februari 2020.

"Benar bahwa Prayogi Pramono akan pindah tugas dari BKN Banda Aceh dan akan pindah ke provinsi Sumsel. Dia datang lagi ke sana (Aceh) untuk perpisahan dengan teman-temannya karena akan pindah tugas ke provinsi Sumsel," ujarnya.

Dikatakan Agus berdasarkan informasi yang diterimanya, kecelakaan itu terjadi karena kapal yang terbalik akibat diterjang ombak.

Dari tujuh penumpang, sebanyak lima orang sudah dipastikan selamat dari kejadian itu.

Sedangkan satu orang lagi masih terdampar di suatu pulau dan masih menunggu celah penyelamatan dari Basarnas.

"Dan kabar yang saya terima, M Prayogi Pramono adalah satu-satunya korban tewas dalam kecelakaan itu," ujarnya.

M Prayogi Pramono sendiri sempat menjabat sebagai Kasi Mutasi di Kantor regional VII Palembang di tahun 2017.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved