Berita Selebriti
Sepupu BCL Ungkap Detik-detik Ashraf Sinclair Meninggal, Jet Lag dari Amerika hingga Dibawa ke IGD
Ivan Permana menceritakan pertama kali mendapat kabar duka Ashraf meninggal dari WhatsApp grup.
"Semalam sebelum kepergian almarhum. Itu juga masih latihan. Masuknya rutin," ucap Oka dilansir TribunnewsBogor.com, Kamis (20/2/2020).
Lebih lanjut, Oka pun mengaku tak melihat ada gelagat aneh dari Ashraf Sinclair.
Saat datang ke tempat gym, Ashraf Sinclair tampak ramah dan bahagia.
Bahkan menurut Oka, Ashraf Sinclair sudah tahu batasan mana saja yang harus ia lakukan ketika nge-gym.
"Udah lama melakukan kegiatan ini. Dan Dia ( Ashraf Sinclair) sangat mencintai kegiatan ini. Beliau tahu betul dengan kondisi badan yang, kapan harus stop. Movement ini harus seperti apa. Beliau mengerti," pungkas Oka.

Seolah tak menyangka, Oka pun mengaku kaget ketika mendengar kabar Ashraf Sinclair meninggal dunia.
Meski begitu, Oka menyebut bahwa kematian manusia sesungguhnya adalah kehendak Tuhan YME.
"Saya juga kaget. Sebagai sosok yang tahu almarhum sehatnya seperti apa, saya juga kaget. Ya kalau sudah, Yang di Atas sudah ini (memanggil), kan enggak bisa ngapa-ngapain," ujar Oka.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari acara Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Ade Rai langsung menjelaskan penyebabnya.
"Ada sebuah mentalitas yang namanya kambing hitam atas sebuah keberhasilan maupun kegagalan," tegas Ade Rai.
Menurut Ade Rai peristiwa yang menimpa Ashraf Sinclair ini seolah membenarkan bahwa olahrga itu bisa menjadi penyebab serangan jantung.
Padahal kenyataannya tidak seperti itu.
"Maka dari itu, kita sering sekali membut pembenaran atau justifikasi bahwa 'tuh kan benar kan bahwa dengan olahrga aja ternyata bisa sakit hingga meninggal', padahal itu salah," papar Ade Rai.
Disebutkan Ade Rai, kemtian setelah olahraga ini justru diakibatkan karena adanya pola perilaku yang rutin dilakukan tapi ternyata hal itu salah.

"Yang sesungguhnya terjadi adalah segala sesuatu apakah itu sukses atau gagal, sehat atau sakit, itu disebabkan karena adanya akumulasi dari pola perilaku dari apa yang kita lakukan," ujar Ade Rai.