Doa Agar Dijauhkan dari Penyakit Berbahaya, Usaha yang Dapat Dilakukan Seorang Muslim Selain Berobat

TRIBUNSUMSEL.COM - Sakit adalah kondisi seseorang yang merasakan tidak enak dibagian badang terteuntu.

Atau ada sesuatu yang tidak seharusnya di diri seseorang.

Sakit dalam islam menjadi salah satu penggugur dosa, sebagaimana yang disampaikan dalam hadist berikut:

مَا يُصِيبُ الْمُؤْمِنَ مِنْ شَوْكَةٍ فَمَا فَوْقَهَا إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ بِهَا دَرَجَةً أَوْ حَطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةً

“Tidak ada satupun musibah (cobaan) yg menimpa seorang muslim berupa duri atau yg semisalnya, melainkan dengannya Allah akan mengangkat derajatnya atau menghapus kesalahannya.” [HR.Muslim]

Namun meskipun begitu, kondisi sakit bisa mempengaruhi aktifitas manusia sehari-hari, maka dari itu selalu ada antisipasi yang dilakukan agar tidak sakit.

Beberapa diantaranya seperti mengkonsumsi makanan sehat, olahraga dan tidur teratur.

Selain antisipasi dengan cara menjaga makan, tidur dan olahraga, ada baiknya kita pribadi mengantisipasi berbagai penyakit berbahaya dengan selalu meminta pertolongan dan perlindungan dari Allah swt.

Salah satunya dengan selalu berdoa setelah sholat agar terhindar dari berbagai penyakit, mulai dari yang ringan hingga penyakit berat.

Doa Agar Dijauhkan dari Penyakit Berbahaya, Usaha yang Dapat Dilakukan Seorang Muslim Selain Berobat

Disebutkan dalam kitab Abwabul Faraj, bahwa salah satu doa yang senantiasa dibaca oleh Imam Syafii adalah doa berikut;

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ وَبِاللهِ وَلاَ حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ اُسْكُنْ أَيُّهَا اْلوَجَعُ سَكَنْتُكَ بِالَّذِيْ يُمْسِكُ السَّمَاءَ أَنْ تَقَعَ عَلَى اْلأَرْضِ إِلَّا بِإِذْنِه إِنّ اللهَ بِالنَّاسِ لَرَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ،

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ وَبِاللهِ ، بِسْمِ اللهِ وَبِاللهِ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ اُسْكُنْ أَيُّهَا اْلوَجَعُ سَكَنْتُكَ باِلَّذِيْ يُمْسِكُ السّمَوَاتِ وَاْلأَرْضَ أَنْ تَزُوْلاَ إِنَّه ُكَانَ حَلِيْمًا غَفُوْرًا

Bismillahir rohamnir rohimi wa billahi wala hawla wala quwwata illa billahil ‘aliiyil ‘adzimi uskun ayyuhal waja’u sakkantuka billazi yumsikus sama-a an taqo-‘a ‘alal ardhi illa bi iznihi innallaha binnasi la roufur rohimun.

Bismillahir rohmanir rohimi wa billahi wala hawla wala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adzimi uskun ayyuhal waja’u sakantuka billazi yumsikus samawati wal ardhi an tazula innahu kana haliman ghafuron.

“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan nama Allah, tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung. Meredalah, wahai rasa sakit, aku meredakanmu dengan Dia yang menggenggam langit agar tidak jatuh menimpa bumi kecuali atas izin-Nya. Sesungguhnya Allah kepada manusia Maha Lembut dan Maha Penyayang.

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan nama Allah, tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung.

Meredalah, wahai rasa sakit, aku meredakanmu dengan Dia yang menggenggam langit dan bumi agar keduanya tidak tergelincir. Sesungguhnya Dia Maha Penyantun dan lagi Maha Pengampun.”

Imam Syafii berkata, ‘Bersamanya (doa ini), aku tidak memerlukan dokter sama sekali dengan seizin Allah karena Dia yang Maha Penyembuh.

Itulah Doa Agar Dijauhkan dari Penyakit Berbahaya, Usaha yang Dapat Dilakukan Seorang Muslim Selain Berobat.