Piala Thomas 2020

Target Tinggi Juara Piala Thomas 2020, Tim Indonesia Masih Sering Mengalami Tekanan di Poin Penentu

Target Tinggi Juara Piala Thomas 2020, Tim Indonesia Masih Sering Mengalami Tekanan di Poin Penentu

Editor: Slamet Teguh
Instagram @badminton.ina
Jonatan Christie saat bertanding di ajang Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2020 

Target Tinggi Juara Piala Thomas 2020, Tim Indonesia Masih Sering Mengalami Tekanan di Poin Penentu

TRIBUNSUMSEL.COM - Sukses mempertahankan gelar juara pada Kejuaraan Beregu Asia, sektor putra dinilai masih memiliki catatan untuk tampil pada Piala Thomas 2020.

Hal itu diungkapkan oleh Sekertaris Jenderal (Sekjen) PBSI, Achmad Budiharto yang mengatakan bahwa tim putra masih memiliki hal-hal yang perlu diperbaiki untuk tampil pada ajang yang jauh lebih tinggi levelnya.

Proses kualifikasi Piala Thomas dan Uber sudah selesai dengan tuntasnya kejuaraan beregu di semua benua pada 16 Februari 2020.

Selain dua tim dari Denmark selaku tuan rumah dan China yang merupakan juara bertahan, Indonesia menjadi salah satu negara yang mengirimkan wakilnya lebih dulu menyusul keberhasilan tim putra meraih gelar juara di Kejuaraan Beregu Asia 2020.

"Tim putra kami bersyukur menjadi negara yang berturut-turut jadi juara tim Asia, itu memang satu prestasi yang patut kami apresiasi," kata Achmad Budiharto.

"Walaupun kami menjadi juara, dalam perjalanannya kami belum evaluasi beberapa hal yang mejadi catatan kami untuk pertandingan beregu berikutnya (Thomas Cup)," ujar Budiharto.

Tim putra Indonesia memang menjadi salah satu tim terkuat pada ajang kompetisi tepok bulu, bahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dkk cukup ditakuti.

Namun, meski sudah pada level tertinggi ternyata tim putra Indonesia masih memiliki catat yang kurang bagus untuk beberapa pemain, terutama dari segi mental.

PBSI menilai beberapa pemain masih merasa tertekan saat menjadi penentu poin tim, dan hal itu harus segera dibenahi.

Hal itu memang tak lepas dari banyaknya turnamen yang akan diikuti, ditambah lagi masih ada pertandingan beregu di depan mata yakni Piala Thomas dan Uber 2020.

Tak Puas Raih Gelar Juara di Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2020, Target Selanjutnya Piala Thomas

Legenda Bulutangkis Taufik Hidayat Disebut Dalam Sidang Korupsi eks Menpora Imam Nahrawi

Profil Guntur Agung Ramadhan, Andalan Budiardjo Thalib di Sriwijaya FC, Sempat Tekuni Bulutangkis

Jadwal Turnamen Bulutangkis Selama Bulan Februari 2020 : Dibuka Badminton International Challenge

Turnamen bulu tangkis beregu Piala Thomas dan Piala Uber 2020 akan bergulir pada 16-24 Mei di Aarhus, Denmark.

Indonesia menjadi negara tersukses pada Piala Thomas dengan 13 gelar juara. Namun, paceklik gelar juga sudah lama dialami Indonesia, tepatnya sejak trofi terakhir pada 2002.

Dengan catatan tersebut, Achmad Budiharto menilai catatan yang akan menjadi kendala kedepannya diharapkan akan hilang, apalagi disaat turun pada turnamen besar.

Hasil kurang memuaskan memang diperlihatkan dari tunggal putra, Jonatan Christie yang tampil kurang memuaskan karena harus menelan kekalahan beruntun dari lawan yang tak diunggulkan.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved