Piala Dunia U20 2021
Gelora Sriwijaya Masih Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021 Pekan Depan Bakal Diinspeksi
Gelora Sriwijaya Masih Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021 Pekan Depan Bakal Diinspeksi
Gelora Sriwijaya Masih Berpeluang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021 Pekan Depan Bakal Diinspeksi
TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Sumsel Ucok Hidayat mengajak masyarakat dan stakeholder untuk mulai menggelorakan menyambut Sumatera Selatan menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, 2021.
"Mari kita gelorakan bahwa 2021 kita siap mulai dari sekarang untuk menyambut Kejuaraan Dunia ini," seru Ucok Hidayat usai mengikuti Rakor yang dihadiri oleh Sekum KONI Sumsel, Ir Suparman Romans, Ketua Harian Ahmat Tahir, dan Waketum Dani Indra, Kabid Humas Rustam Imron, di ruang rapat KONI Sumsel, Rabu (5/2/2020).
Dikatakan Ucok, persiapan Sumsel dalam rangka menyambut panitia ataupun tim inspeksi yang akan menentukan lapangan atau stadion yang digunakan untuk Kejuaraan Dunia U20 pada tanggal 13 yang akan datang.
Menurut mantan Kadis PU BM Sumsel ini, PSSI Pusat yang akan langsung diketuai Iwan Bule (Ketum PSSI Ahmad Iriawan), PUPR, maupun dari Menpora akan melakukan inspeksi terhadap Stadion-stadion.
Pada tanggal 13 Februari bakal menggelar inspeksi di Sumatera Selatan.
Sebelumnya mereka sudah keliling seluruh stadion memang direncanakan untuk digunakan pada kejuaraan Dunia U20 tahun 2021.
Selain melakukan persiapan lapangan yang memang kerap kali mengadakan event internasional, panitia juga meminta masyarakat mendukung program ini bersama Pemprov Sumsel nanti yang dimotori oleh KONI Sumsel, dan Dispora, mempersiapkan masyarakat seluruh hospitality, dan keamanan.
"Venue, perbaikan-perbaikan pasti ada. Nati tergantung dari inspeksi, dari FIFA, PUPR. Dan perbaikan-perbaikan itu sendiri nanti akan dijamin pemerintah pusat, Departemen PUPR. Artinya dana biaya segala macam dari Departemen Pekerjaan Umum. Tanggal 13 FIFA yang juga akan turun langsung karena akan memutuskan lapangan mana yang memang layak digunakan kejuaraan dunia tersebut," ujarnya.
Sekadar menginformasikan, pada rapat sebelumnya pada tanggal 23 dan statement Ketum PSSI di Kongres Bali pada tanggal 25 Januari bahwa akan ditetapkan setelah dilakukan inspeksi FIFA, PUPR, Menpora maupun PSSI.
Ia menghimbau kepada masyarakat Sumsel agar benar-benar mempersiapkan diri. Artinya Sumatera Selatan itu sudah mampu dan sanggup menyelenggarakan ini seperti event terdahulu.
"Dibilang tidak mampu, kita kan sudah menyelenggarakan event sekelas begini. Kecewa selama ini ada info-info bahwa kita tidak masuk, buktinya tanggal 13 dilakukan inspeksi. Kenapa dilakukan inspeksi. Karena kita harus ditinjau dulu yang mana yang layak. Kalau tidak layak atau tidak benar, tidak perlu datang ke sini. Mereka datang ke sini karena menganggap bahwa Sumsel layak untuk stadionnya. Kita gelorakan bahwa 2021 kita siap mulai dari sekarang untuk menyambut Kejuaraan Dunia ini," ujar mantan Sekda Kota Palembang.
• Jelang Piala Dunia U-20 2021, Gelora Sriwijaya Masih Mungkin Dipakai, FIFA Bakal Datang ke Palembang
• Stadion Gelora Sriwijaya Tak Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Asprov PSSI Sumsel Sebut Belum Final
• FIFA Wajibkan Setiap Pertandingan di Piala Dunia U-20 2021, Dimeriahkan Minimal 10 Ribu Penonton
Menurut Ucok, terkait dengan hal ini pihaknya sudah koordinasi dengan Gubenur Sumsel H Herman Deru.
"Kami sudah menghadap dan komunikasi dengan pak Gubernur dan diarahkan ke KONI Sumsel. Makanya kami silaturahmi dengan KONI Sumsel hari ini," ujarnya.
Sementara, Ketua Harian KONI Sumsel, Ahmat Taher, mengatakanperlu koordinasi terkait kesiapan pemerintah bersama KONI untuk audiensi bersama, menyamakan pandangan dan persepsi.