Tol Palembang-Kayuagung Batal Diresmikan Awal Februari 2020
Tol Palembang-Kayuagung Batal Diresmikan Awal Februari 2020 Pengerjaan ruas jalan tol Kayuagung - Palembang dengan panjang 33,5 kilometer
Penulis: Winando Davinchi |
TRIBUNSUMSEL, KAYUAGUNG - Tol Palembang-Kayuagung Batal Diresmikan Awal Februari 2020
Pengerjaan ruas jalan tol Kayuagung - Palembang dengan panjang 33,5 kilometer terus dikebut pihak pengelola.
Hal tersebut mengingat akan diresmikannya jalan tol tersebut pada akhir bulan ini.
Deputi Operasional Waskita Sriwijaya Tol (WST), Yusuf menyebut dalam pertengahan bulan nanti akan dilakukan pengujian terlebih dahulu.
• Anggota Polisi di Lampung Ancam Warga Pakai Parang, Sebelum Tewas Dikeroyok Massa Secara Sadis
"Sekitaran tanggal 15 akan dilakukan jadwal uji layak operasional (ULO) dan setelah keluar sertifikat barulah dapat dilaksanakan peresmian," ucapnya kepada Tribunsumsel.com, Senin (3/2/2020).
Dalam proses uji layak tersebut, beberapa pihak akan ikut dilibatkan agar kesiapan operasional maksimal.
"Disitu nanti yang menguji BPJT (badan pengatur jalan tol) Dit JBH (direktorat jalan bebas hambatan), ditambah dari PUPR dirhubdat (dierectorat jendral perhubungan darat), kemenhub dan korlantas Polri,"
"Setiap penguji memiliki peranan masing-masing dalam melakukan penilai," jelasnya.
Dijelaskannya, adapun beberapa hal yang menjadi fokus dalam penilaian tersebut.
"Rambu-rambu jalan, jaringan yang ada, fasilitas operasional seperti mobil patroli, mobil PJR, derek, mobil towing dan pendukung lainnya, serta yang terpenting kontruksi jalan utama yang layak," ungkapnya.
Setelah itu semua dilaksakan barulah akan dibuat jadwal peresmiannya.
• Menghina Walikota Surabaya Risma, Kini Pelaku Ketakutan Hingga Panggil Risma Bunda Agar Dimaafkan
Sebelumnya diberitakan, rencananya Tol Palembang -Kayuagung beroperasi atau diresmikan pada awal Februari mendatang.
Tol ini telah difungsionalkan pada arus mudik Lebaran 2019 serta Natal dan Tahun Baru 2020 lalu.
Deputi Pembangunan Jalan Tol Palembang-Kayuagung PT Waskita Sriwijaya Tol, Yusuf Ar Rosadi mengatakan, saat ini tim BPJT sedang melakukan uji laik operasi dan diperkirakan memakan waktu dua pekan ke depan.
• Tes CPNS Lahat: Panitia Tak Bertanggung Jawab Jika Laptop Error
“Tim BPJT sedang lakukan uji laik operasi. Untuk operasi, kita menunggu kepastian dari BPJT hingga Kementerian PU dan Pera. BPJT ini akan melakukan evaluasi fungsional kemarin dan melakukan uji laik operasi untuk tol Jakabaring-Kayuagung,” katanya, Kamis (16/1/2020).
Dia menyebutkan, ruas jalan tol yang menjadi bagian dari Tol Trans Sumatra ini sebenarnya sudah 99 persen rampung untuk konstruksi dan hanya memerlukan penambahan pagar pembatas jalan dan fasilitas pendukung lainnya.
“Proses konstruksi sudah kelar semua. Tinggal aksesoris jalan tolnya saja yang akan ditambah. Jika dirasa sudah penuhi syarat dari BPJT, maka ruas jalan tol ini akan diresmikan oleh Presiden dan langsung beroperasional,” ujar Yusuf.
Pada dua pekan pertama tol resmi dibuka, masyarakat dapat melintasinya dengan gratis alias tanpa dikenakan biaya hingga pintu tol Kayuagung.
“Sembari dioperasikan tetap akan ada pengerjaan untuk akses Jakabaring - Jejawi juga pengerjaan di luar main road. Hanya saja, kami pastikan tidak akan mengganggu operasional jalan tol tersebut,” terang dia.
Untuk pintu tol, ujar Yusuf, akan ada pintu tol temporer (sementara) di Jakabaring, sebab untuk pintu tol permanen masih ditutup lantaran ada pengerjaan jembatan Ogan.
Pintu tol permanen ini akan terhubung langsung dengan Jalan Lintas Timur Palembang-Indralaya.
Namun, sekarang ini pintu tol tersebut masih dalam tahap pengerjaan sehingga untuk sementara pengguna tol dapat memanfaatkan pintu keluar tol di Jakabaring.
Sedangkan untuk fasilitas rest area saat ini masih dalam tahap persiapan lahan. Rencananya Rest area akan dibangun di KM 345.
“Setelah tol ini operasional, kami akan mulai kerjakan rest area.” kata Yusuf.