Tiga Tahanan Kejari Lubuklinggau Kabur Saat Tunggu Sidang, Padahal Sudah Diborgol

Tiga tahanan Kejari Lubuklinggau berhasil kabur saat akan menjalani persidangan, Rabu (29/1/2020).

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
ISTIMEWA
Harry Aditya Kusuma tahanan Kejari Lubuklinggau yang berhasil kabur saat akan disidangkan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tiga tahanan Kejari Lubuklinggau berhasil kabur saat akan menjalani persidangan, Rabu (29/1/2020).

Kasi Penkum Kejati Sumsel Khaidirman mengatakan, dua tahanan berhasil ditangkap kembali tidak lama setelah berhasil kabur.

Sedangkan satu orang lagi hingga saat ini masih terus diburu Keberadaannya.

"Ketiga tahanan yang berhasil kabur tersebut sama-sama merupakan terdakwa atas tindak pidana Narkotika," ujarnya, Jumat (31/1/2020).

Adapun identitas tahanan yang berhasil ditangkap kembali yang pertama yaitu Rudi Agustono.

Selanjutnya juga dilakukan penangkapan terhadap M. Teguh.

"Sedangkan yang sampai saat ini masih buron yaitu tahanan atas nama Harry Aditya Kusuma," ujarnya.

Atas kejadian ini, Kajati Sumsel telah memerintahkan Kejari Lubuklinggau agar bekerjasama dengan aparat setempat untuk segera menangkap kembali tahanan yang berhasil kabur tersebut.

Begitupun dengan tahanan yang kabur, diimbau untuk segera menyerahkan diri.

"Imbauan ini juga berlaku untuk masyarakat, keluarga, kerabat, rekan yang bersangkutan.
Kami imbau untuk jangan bersikap terbuka dan informatif ke petugas. Kalau memang ada informasi, segara beritahu. Jangan sampai kami mendapat kabar ada yang metutup-tutupi Keberadaannya," tegas Khaidirman.

Sebelumnya diketahui, tiga tahanan Kejari Lubuklinggau berhasil kabur dengan tangan terborgol saat sedang diturunkan dari mobil tahanan.

Khaidirman berujar, berdasarkan laporan yang diterimanya, semua prosedur pengawalan terhadap tahanan sudah dilakukan sesuai SOP.

"Sudah ada pengawalan oleh polisi dan tangan tahanan juga diborgol. Semuanya sesuai SOP," ucapnya.

Hingga berita ini diturunkan, satu tahanan lagi atas nama Harry Aditya Kusuma masih terus dicari keberadaannya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved