Harimau DItangkap di Muaraenim

Begitu Ngerinya Auman Harimau yang Ditangkap di Pelakat, Kerumunan Orang Mendadak Mundur Ketakutan

Seekor harimau yang diduga menyerang dan memangsa warga akhir-akhir ini akhirnya ditangkap di Desa Pelekat Muaraenim, kemarin.

Editor: Prawira Maulana
Istimewa
Warga dan Satgas mengevakuasi harimau yang masuk perangkap, Selasa (21/1/2020). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seekor harimau yang diduga menyerang dan memangsa warga akhir-akhir ini akhirnya ditangkap di Desa Pelekat Muaraenim, kemarin.

Harimau itu masuk perangkap dengan umpan kambing.

Harimau itu diperkirakan berbobot 200 kilogram dengan panjang 2 meter dan tinggi 1 meter.

Penangkapan harimau itu pun menarik perhatian masyarakat sekitar.

Saat evakuasi, begitu banyak warga yang datang. Ada juga yang membantu petugas mengevakuasi.

Dari video yang tersebar di media sosial, harimau itu tampak sehat. Tak ada bekas luka di tubuhnya.

Bahkan dalam satu video yang juga tersebar di media sosial, meski sudah dikerangkeng dan ditutup terpal auman harimau itu benar-benar menakutkan.

Di video tampak ratusan orang mengerubuni kerangkeng harimau itu.

Ada yang membantu ada juga yang hanya melihat-lihat. Saat itu harimau dalam kerangkeng yang ditutup terpal itu akan diangkat ke mobil untuk dievakuasi.

Tiba-tiba saja harimau itu mengaum sekali. Mendengar auman itu sontak orang-orang serentak mundur.

Bahkan perekam video yang jaraknya tampak cukup jauh dari kerangkeng itu juga ikut mundur.

Kronologi Penangkapan

Sehari sebelum masuk perangkat (box trap), warga melihat keberadaan harimau di perkebunan DEsa Pelakat, Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU), Kabupaten Muaraenim.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim satgas memutuskan untuk memasang dua box trap atau kotak perangkap.

Perangkap itu diisi anak kambing yang merupakan sumbangan dari warga setempat.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved