Berita Sriwijaya FC
Cuci Gudang Pemain, Sriwijaya FC Masih Sisakan 4 Pemain Masih Digantung, ada Mantan Pemain Timnas
Cuci Gudang Pemain, Sriwijaya FC Masih Sisakan 4 Pemain Masih Digantung, ada Mantan Pemain Timnas
Cuci Gudang Pemain, Sriwijaya FC Masih Sisakan 4 Pemain Masih Digantung, ada Mantan Pemain Timnas
TRIBUNSUMSEL.COM - Sriwijaya FC benar-benar melakukan cuci gudang untuk melakoni Liga 2 Indonesia musim mendatang.
Sebanyak 18 pemain resmi di lepas oleh manajemen Sriwijaya FC, dan hanya sang kapten Ambrizal yang resmi dipertahankan.
Meski sudah melepas banyak pemain, ada empat pemain lagi yang nasibnya masih menggantung hingga saat ini.
Keempat pemain Sriwijaya FC yang belum diumumkan nasibnya itu yakni Bobby Satria, Akbar Zakaria, dan dua pemain lokal Sumsel Rahmad Juliandri, Aditya Wahyudi.
Asisten Manager Sriwijaya FC Mayumi Itsuwa yang ditugaskan manajemen Sriwijaya FC untuk mengumumkan para pemain yang dilepas alias tidak lagi diperpanjang kontraknya melalui instagramnya, hingga Senin (13/1/2020) siang, tercatat 18 pemain.
Ke-18 pemain yang sudah dinyatakan dilepas alias tidak diperpanjang itu yakni Galih Sudaryono, Ferry Rotinsulu, Hendra Mole, Zulkifli Syukur, Hendra Ridwan, Yericho Christiantoko.
Monieaga Suwardi, Siswanto, Nerius Alom, Hendri Satriadi, Ryan Wiradinata, Hapit Ibrahim, Airlangga Sucipto, Yongki Aribowo, Rizky Ramadhana, Anis Nabar, Ahmad Ridwan, dan Roby Andika.
Sedangkan satu-satunya pemain yang dipertahankan alias diperpanjang kontraknya Ambrizal.
Untuk diketahui musim 2019 lalu Ferry Rotinsulu memiliki peran rangkap, yakni pelatih kiper sekaligus pemain sebagai kiper pelapis ketiga.
Kontrak Ferry Rotinsulu sebagai kiper pelapis tidak diperpanjang, namun sebagai pelatih kiper yang berlanjut.
Menurut Memey, bukan berarti mereka tidak diperpanjang kontraknya karena tidak bagus atau apalah itu, tapi memang ada diskusi dari pihak Dirtek, pelatih dan manajemen. Itu pertimbangannya.
"Dan sekali lagi terima kasih buat para pemain tersebut. Pastinya mereka Januari 2020 selesai kontraknya. Untuk kewajiban kita masalah gaji tetap jalan sesuai sampai kapan kontraknya," jelas Memey.
Diakuinya, pihak manajemen SFC kedepannya akan kembali mengumumkan nama-nama pemain yang dilepas.
"Selanjunya akan ada pemain lain yang dilepas banyaklah, kita mungkin yang dipertahankan cuma sekitar 15 sampai 20 persen."
"Jadi kita mungkin akan melepas 80 persen skuad sebelumnya. Bisa lebih, bisa kurang," pungkasnya.
• Berpisah Dengan Sriwijaya FC, Ahmad Ihwan Resmi ke Badak Lampung FC, Padahal ada Tawaran Arema FC
• Sriwijaya FC Ucap Salam Perpisahan Untuk Ahmad Ihwan dan Roby Andika, Ahmad Ihwan Merespon
• Tinggal Dengan Pemain di Wisma Atlet, Pelatih Sriwijaya FC Minta TV di Kamarnya, Bukan Tanpa Alasan
Aditya Wahyudi salah satu pemain yang belum diketahui nasibnya merupakan pemain lokal yang dipasang di posisi defender alumni SMA N 1 Palembang ini, baginya klub Sriwijaya FC bukan klub yang asing.
Pria yang biasa disapa Adonk ini pernah berseragam Laskar Wong Kito pada 2010 silam.
Saat itu dirinya tercatat sebagai pemain Sriwijaya FC U 21.
Di Sriwijaya FC U 21 itulah Adonk mengawali karier profesionalnya di dunia sepakbola.
Pengalaman Adonk di klub profesional pun lumayan banyak, dari PPSM Magelang (2011), Persika Karawang (2012-2013), PS TNI Wiramalindo (2014), PS Sleman (2015), Cilegon United (2016), PSBK Kota Blitar (2017).
“Kalau motivasi ikut Sriwijaya FC ini ingin membantu berjuang bersama-sama mengembalikan lagi SFC ke Liga 1,” terang Adonk yang pernah bergabung di sekolah sepakbola Bukit Besar Club (BBC) ketika awal direkrut musim 2019 lalu.
Seperti diketahui Adonk merupakan satu dari lima pemain yang lolos seleksi pemain lokal Sriwijaya FC yang digelar sejak beberapa bulan lalu.
Adonk masuk ke lima besar dari total hampir 700 peserta yang ikut dalam seleksi pada Maret lalu.