Berita Sriwijaya FC
Manajemen Sriwijaya FC Ganti Warna Jersey, Suporter : Kuning Dipertahankan Pak Wo
Tim Sriwijaya FC menjalani kompetisi Liga 2 musim 2020 dipastikan tidak akan memakai jersey warna kuning, hijau dan hitam
HZ juga pernah melontarkan akan mengganti jargon Kitopacak.
Namun, belum diketahui untuk mengarungi tahun 2020 ini, SFC akan memakai jargon seperti apa.
Selain itu Hendri Zainuddin menyatakan masih belum ada rencana mengganti apparel lokal calci untuk musim kompetisi Liga 2 Indonesia 2020 nanti.
"Musim Liga 2 Indonesia 2020 kita tetap akan disupport appparel lokal calci," ungkap Hendri Zainuddin, Sabtu (11/1/2020).
Seperti diketahui calci sendiri bukan aparel yang asing di tim berjulukan Laskar Wong Kito.
Karena nama calci sudah melekat di jersey Sriwijaya FC sejak musim kompetisi 2017 dan terus berlanjut hingga musim Liga 2 Indonesia 2019.
Musim Liga 2 Indonesia 2020 ini juga akan jadi musim ke empat bersama Sriwijaya FC.
"Sudah komunikasi, hanya tinggal diresmikan saja," kata Hendri yang juga Wadirut PT SOM.
Sementara untuk jersey juga kemungkinan besar musim depan akan berubah.
Dari corak atau warna dominan yang akan digunakan.
Semuanya tergantung dari hasil sayembara desain jersey, yang bakal digulirkan lagi oleh manajemen tim Sriwijaya FC dalam waktu dekat.
Sayembara desain jersey ini, langganan dilakukan tim Sriwijaya FC setiap musimnya.
"Teknis sayembaranya masih akan difikskan lagi tunggu saja," kata Hendri yang juga Ketum KONI Sumsel Terpilih.
Sampai saat ini belum bertambah pihak yang bakal mensponsori Laskar Wong Kito di Liga 2 2020.
"Belum nambah tradisional tulah yang mensupport kita. PTBA, Bank Sumsel, Pusri, Semen Baturaja, kita kurang tenaga (untuk menggaet sponsor)," pungkasnya.