Berita Palembang
Jumhaidir Ditembak Polisi, Sengaja Curi Motor di Palembang untuk Penuhi Kebutuhan Sehari-hari
Jumhaidir (26 tahun) dan Slamet Riyadi (27 tahun) terpaksa ditembak Team Opsnal Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Wawan Perdana
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Jumhaidir (26 tahun) dan Slamet Riyadi (27 tahun) terpaksa ditembak Team Opsnal Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang.
Keduanya melawan saat akan ditangkap karena mencuri sepeda motor di Jalan Lingkaran, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II pada 1 Januari lalu.
"Kedua tersangka terpaksa diberi tindakan tegas terukur karena melawan saat akan ditangkap," kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKPB Nuryono di Mapolrestabes Palembang, Selasa (7/1/2020).
Saat melancarkan aksi mereka, lanjut Nuryono, kedua tersangka tergolong nekat karena beraksi di siang hari.
Namun aksi Jumhaidir dan Slamet terekam kamera pengintai CCTV saat keduanya mencuri motor yang terparkir di halaman rumah korban.
• Mursalin Babak Belur Dihajar Warga, Curi 9 Suku Emas Modus Pura-pura Membeli di Babat Toman
"Berkat petunjuk CCTV juga, tim kami berhasil meringkus kedua tersangka," ungkap Nuryono.
Selain kedua tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor matic dengan pelat nomor BG 4388 JAV.
"Kedua tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," jelas Nuryono.
Jumhaidir, salah seorang tersangka mengaku telah beberapa kali mencuri sepeda motor untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Ambil (mencuri) motor untuk dijual dan uangnya untuk biaya keperluan sehari-hari," kata dia.
Pemaparan dua tersangka pencurian sepeda motor ini juga berbarengan dengan dua tersangka, masing-masing begal dan seorang pencuri sepeda motor lainnya.
• Respon Orangtua saat Diminta Tanggapan Soal Kasus Reynhard Sinaga Predator Seksual Setan
Bahkan salah seorang di antaranya seorang ibu rumah tangga (IRT) berusia 25 tahun yang turut membantu suaminya mencuri sepeda motor.
Pada kesempatan sama, Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji menegaskan, pihaknya berkomitmen memberantas kejahatan yang meresahkan masyarakat.
"Hari ini kita merilis empat orang tersangka kejahatan jalanan yang sangat meresahkan. Dua orang di antaranya, aksi mereka terekam CCTV. Yakinlah bahwa tindak kejahatan itu pasti terungkap dan akan kita tindak tegas," tegas Anom.
