Tersebar Foto Korban Bus Sriwijaya Kabarnya Ibu dari Dosen UIN Raden Fatah, Ini Fakta Sebenarnya

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tersebar informasi di whatsapp dan media sosial ada seoran ibu yang jadi korban kecelakaan Bus Sriwijaya di Likuan Lematang Pagaralam.

Foto tersebut menyertakan info bahwa korban adalah ibu dari seorang dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah bernama Ade Saputra.

Dari foto yang tersebar tampak si ibu berbaring dan beberapa balutan di mukanya.

"Min tolong bantu ibu ini korban kecelakaan bus Sriwijaya berasal dari Palembang, anaknya dosen di UIN Rafa bernama Ade Saputra," begitu info yang tersebar.

Kabarnya, perempuan paruh baya ini berada di rumah sakit Basemah Kota Pagar Alam. Kabarnya juga, keluarga perempuan ini belum ada yang mengetahui.

Wartawan Tribun lalu menelusuri untuk menguji informasi ini.

Tribun lalu mendatangi Kampus UIN Raden Fatah Kota palembang untuk memastikan nama dosen tersebut.

Sesampai di Bagian Informasi Dosen, Helmi yang sedang bertugas menyatakan tidak adan dosen bernama Ade Saputra melainkan Adi Saputra dan Ade Rupawan.

Karena belum yakin dengan informasi yang didapat, wartawan Tribun pun mewawancarai Asisten Dosen bernama Vera (25). Ia semula mengaku mengenal dosen bernama Ade Saputra

"Kenal ayuk dek dosen itu, dosen pascasarjana dek di UIN RAFA, ayuk punya kontaknya," ungkapnya saat dihubungi melalui whatsapp selasa,( 24/12)

Mengetahui hal itu, wartawan Tribun mencoba menghubungi dosen yang bernama Ade Saputra untuk mengkonfirmasi apakah ibu tersebut merupakan ibu kandungnya.

Saat dikonfirmasi ke dosen tersebut, dengan tegas Ade menjawab bahwa ibu tersebut bukanlah ibu kandungnya.

"Maaf itu bukan ibu saya, ibu saya sedang berada di bangka barusan saya menghubunginya," ungkapnya melalui via telepon.

Setelah mengkonfirmasi, selang beberapa menit Vera pun memberi informasi lanjutan bahwa anak dari Ibu tersebut merupakan dosen di IAIN Bengkulu.

"Dek foto yang adek kirim itu udah tersebar dari salah satu group whatsup ayuk bilang itu anaknya jadi Dosen di IAIN Bengkulu," tutupnya.

• UPDATE: Sopir Bus Sriwijaya Ternyata Sudah Senior, Pengalaman Lebih dari 25 Tahun Kemudikan Bus