Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Pagaralam
Kisah Aisyah Bocah 9 Tahun Selamat dari Bus Sriwijaya yang Jatuh ke Jurang 150 Meter
Informasi sementara ditemukan 26 jenazah penumpang Bus Sriwijaya yang jatuh di jurang Lematang Indah, Senin (23/12/2019) malam
Penulis: Weni Wahyuny | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, PAGARALAM-Informasi sementara ditemukan 26 jenazah penumpang Bus Sriwijaya yang jatuh di jurang Lematang Indah sedalam 150 meter, Senin (23/12/2019) malam.
Polisi masih mendalami penyebab Bus Sriwijaya rute Bengkulu Palembang.
"Apakah soal rem blong atau tidak, itu masih kami dalami," kata Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara saat diwawancarai live di TVOne.
Dolly menerangkan, dilihat dari pantauan, bus yang mengantar penumpang Bengkulu-Palembang itu memuat 52 kursi penumpang.
Ia belum dapat memastikan apakah bus kelebihan penumpang atau tidak.
Sejumlah 13 orang dilaporkan selamat dari kecelakaan Bus Sriwijaya tujuan Bengkulu-Palembang.
Bus yang membawa sekitar 50 penumpang ini masuk jurang Lematang Indah sedalam 150 meter.
Hasanah (52 tahun) merupakan satu dari 13 penumpang yang selamat dari tragedi itu.
Hasanah saat ini masih terbaring di ranjang dengan infus di tangan kirinya.
Hasanah menceritakan kronologi yang menimpa ia dan penumpang lainnya, Selasa (24/12/2019).
Hasana menjelaskan, saat itu ia, cucu dan dua rekannya menumpangi Bus Sriwijaya dari Bengkulu ke Palembang.
Sebelum bus masuk ke jurang, beberapa kejadian sempat dialami bersama penumpang lainnya.
Bus yang ia tumpangi sempat ditabrak travel mini bus.
Sempat bersitegang, sopir Bus Sriwijaya dan travel akhirnya berdamai sebelum akhirnya penumpang diturunkan di rumah makan sekitar Pendopo.
"Di ujung Pendopo ((Kabupaten Empat Lawang), bus kami masuk siring (selokan) dan hampir terbalik. Kami turun semua," katanya saat ditemui RSUD Besemah Pagaralam.