Kopassus Gugur di Papua

Jenazah Serda Ramadhan Diperkirakan Tiba di SMB II Pukul 18.00, Langsung Bertolak Pagaralam

Jenazah anggota Kopassus, Serda M Ramadhan dipulangkan ke kampung halamannya di Pagaralam (21/12).

Editor: Prawira Maulana
SRIPO/WAWAN SEPTIAWAN
ORANG TUA RAMADHAN : Tampak kedua orang tua Serda Muhammad Ramadhan yang memegang foto anaknya. 

 Serda M Ramadhan anggota Kopassus asal Kota Pagaralam dikabarkan gugur saat bertugas mengamankan wilayah Republik Indonesia di Papua, Kamis (19/12/2019).

Informasi yang dihimpun, Sabtu (21/12/2019) menyebutkan, Muhammad Ramadhan gugur saat ada kontak senjata pada hari Kamis tanggal 19 Desember 2019 pukul 08.30 WIT.

Kontak senjata dengan kelompok KKSB terjadi di daerah Putigapa, Distrik Ugimba, Kabupaten Intan Jaya Papua.

Korban merupakan warga Kota Pagaralam yang tinggal di Desa Talang Sawah Kecamatan Pagaralam Utara.

Kabar meninggalnya anggota Kopassus asal Pagaralam ini cepat menyebar di sejumlah media sosial Kota Pagaralam.

Berbagai ucapan dari masyarakat sejak adanya kabar Gugurnya salah satu putra terbaik asal Kota Pagaralam ini.

Dikabarkan jenazah Ramadhan ini telah diberangkatkan dari Sungapa menuju Timika dan akan langsung dibetangkatkan ke rumah duka di Pagaralam.

Baru dua hari berlalu peristiwa gugurnya dua Prajurit Kopassus di Papua, kini terjadi lagi peristiwa serupa di di Distrik Ugimba, Kabupaten Intan Jaya.

Seorang anggota TNI dikabarkan gugur saat terjadi kontak senjata antara TNI dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Kamis (19/12/2019)

Selain korban gugur, terdapat tiga anggota TNI mengalami luka-luka serius dalam kontak senjata tersebut.
Informasi yang dihimpun Tribun Medan dari berbagai sumber menyebutkan kontak tembak itu terjadi di daerah Putigapa, Distrik Ugimba, Kabupaten Intan Jaya.

Anggota TNI yang gugur adalah Serda M Ramadhan.

Sedangkan tiga anggota TNI AD yang terluka yaitu Serda Gunawan, Letda Inf Arif Aria dan Serda Ari Budiarta.

Ketiganya sudah dievakuasi ke Timika, Kabupaten Mimika untuk mendapat perawatan yang lebih memadai.

Sebelumnya, pada Selasa (17/12/2019), kontak senjata di sekitar Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, yang menyebabkan dua anggota TNI yakni Lettu Inf Erizal Zuhry Sidabutar dan Sertu Rizky gugur.

Namun Kolonel Muhammad Aidi, eks Kapendam XVII Cenderawasih yang kini menjabat Asintel Danjen Kopassus menyebut Serda M Ramadhan gugur akibat menderita Malaria.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved