Pilkada Ogan Ilir 2020
Nama Anak Bupati OKI Masuk Kandidat Pendamping Ilyas Panji di Pilkada Ogan Ilir
Diprediksi penjaringan tersebut mengerucut ke 3 nama. Yakni M. Alki Ardiansah, Endang Putra Utama Ishak dan Yulizar Dinoto.
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ogan Ilir, sudah pasti mengusung Ilyas Panji Alam sebagai Bakal Calon Bupati Ogan Ilir di Pilkada 2020.
PDIP tengah menggodok nama yang akan menjadi Bakal Calon Wakil Bupati (Balon Wabup), mendampingi calon dari Petahana tersebut.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ogan Ilir, Rizal mengatakan bahwa saat penjaringan beberapa waktu lalu pihaknya menerima beberapa nama yang melamar ke partai tersebut.
Kesemua nama itu telah diajukan ke level DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumsel.
"Tinggal penjaringan di level Provinsi, untuk diajukan ke Pusat," ujarnya saat dihubungi, Minggu (15/12/2019).
Ia melanjutkan, beberapa nama yang melamar sebagai Balon Wabup ini sudah cukup dikenal oleh masyarakat Caram Seguguk.
• 4 Bakal Calon Bupati Muratara Ini Ramai Diperbicangkan, Ini Kata Devi Arianto
Pihaknya pun telah melakukan pemaparan mulai dari profil, hingga ke visi misi para calon.
Kendati demikian, diprediksi penjaringan tersebut mengerucut ke 3 nama.
Yakni M Alki Ardiansah, Endang Putra Utama Ishak dan Yulizar Dinoto.
Alki Ardiansyah adalah putra Bupati OKI Iskandar.
• Razia di Rutan Prabumulih, Napi Bikin Sendok Makan Jadi Benda Mematikan
Sedangkan Endang Putra merupakan mantan Ketua DPRD OI serta Yulizar Dinoto merupakan mantan Pj Bupati OI tahun 2015.
"Sebenarnya ada juga nama Muslih Qori, tapi dari PPP belum ada pernyataan resmi," ungkapnya.
Tinggal lagi, penggodokan di level Provinsi dan sikap dari Pusat yang akan menentukan nama mana yang akan maju mendampingi Ilyas Panji Alam di Pilkada 2020 nanti.
Nama yang akan dipilih nanti, tentu memiliki kriteria yang telah ditetapkan oleh PDI Perjuangan.
"Kita menunggu keputusan dari Pusat, karena kita hanya pelaksana dan telah mengajukan nama tersebut," jelasnya.
Sementara itu sebelumnya, Ilyas Panji Alam mengaku tak jadi soal siapapun yang akan mendampinginya dalam Pilkada 2020 nanri.
Ia membuka peluang untuk siapa saja yang hendak mendampinginya saat maju di pertarungan nanti.
"Semua bisa, terbuka peluangnya. Karena parpol, yang menentukan DPP partai. Saya ingin si A, kalau partai berkehendak lain saya tidak bisa apa-apa," ungkapnya. (mg5)