Berita OKU
Sedihnya Yunani, Tak Punya Uang Bawa 2 Anaknya yang Kelainan Genetik ke RSMH Palembang
Dea dan Vika, dua bersaudara penderita kelainan genetik asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), kembali dibawa ke RSUP Moehammad Hoesin Palembang
Mulai dari bidan desa Tatik bersama Kepala UPTD Pusekesmas Lubukbatang Zul Sapari SKM beserta Direktur Rumah Sakit Umum Baturaja dr Rinna Dyana. Kepala Dinas Kesehatan OKU dan pihak-pihak terkait.
Sebelumnya dua bersaudara Dea dan Vika sudah menjalani perawatan intensif di RSUP Mohammad Hoesin Palembang.
Semua biaya pengobatan di rumah sakit sudah ditanggung penuh oleh pemerintah, hanya saja ada biaya-biaya di luar tanggungan BPJS yang harus dibayar.
Selain itu pasangan suami istri ini perlu dana untuk kebutuhan sehari-hari selama menjaga anaknya dirawat di rumah sakit.
Seperti dibertikan sebelumnya, Nadia (18) dan Vika (11) merupakan suadara kandung yang menderita kelainan genetika akibat kerusakan kromosom IX yang berdampak pada terbentuknya kulit yang tidak sempurna.
Sehingga kulit dua saudara ini berkoreng sepanjang masa, bahkan jari jemari khususnya Dea sudah terkelupas meskipun tumbuh lagi namun tidak sempurna.
Penyakit ini diderita oleh Dea dan Vika semenjak lahir, kedua orang tuanya sudah menghabiskan seluruh harta untuk mengobati puterinya. (SP/Leni Juwita)