Teror Harimau Lahat Pagaralam

Breaking News: Ketakutan Lihat Harimau, 6 Petani yang Sembunyi di Pondok, Kini Berhasil Dievakuasi

Enam orang petani yang sempat tak berani keluar pondok karena ketakutan diantaranya Nupis (42) , Diliadi (50) , Pingki (21) , Jumadi (45) , Neus ( 42)

Penulis: Yohanes Tri Nugroho | Editor: Prawira Maulana
SRIPO/WAWAN SEPTIAWAN
EVAKUASI WARGA : Tampak anggota Polsek Dempo Selatan bersama anggota TNI saat membawa warga untuk melakukan evakuasi sejumlah petani yang masih berada dikebun yang berdekatan dengan Hutan Lindung kawasan Desa Meringang Kecamatan Dempo Selatan, Sabtu (7/12/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Enam orang petani yang sempat tak berani keluar pondok karena ketakutan diantaranya Nupis (42) , Diliadi (50) , Pingki (21) , Jumadi (45) , Neus ( 42) Jimi (40) akhirnya berhasil dievakuasi oleh tim gabungan.

Mereka berdiam di pondok sejak sore kemarin setelah satu diantaranya melihat harimau melintas di dekat kebun yang digarap. Evakuasi tersebut dipimpin langsung Kapolsek Dempo Selatan, Anggotanya bersenjata lengkap.

Selain membawa enam orang tersebut, Tim evakuasi membawa serta peralatan kerja yang digunakan petani untuk menggarap lahan.

Nupis (42) menuturkan Ia mulainya menerima telepon dari kerabat yang juga bekerja di dekat kebun adanya harimau yang melintas.

Ia memutuskan untuk kembali ke pondok bersama lima orang lain, tiba di pindok Ia melihat harimau itu melintas.

"Saya hanya melihat satu, besarnya seperti anak sapi, dia berjalan melintas di kebun. Kami ketakutan langsung masuk ke pondok. Hingga dievakuasi tadi" ungkap Nupis.

Breaking News: Petani Lihat 7 Harimau di Dempo Selatan, Patugas Buru-buru Evakuasi

Sebelumnya diberitakan, Polsek Dempo Selatan Pagaralam dan sejumlah anggota TNI serta pihak BKSDA melakukan giat evakuasi petani yang ada di kawasan pertanian Eks Transat Desa Meringang Kecamatan Dempo Selatan.

Dilakukannya evakuasi sejumlah petani di kawasan tersebut menyusul adanya laporan petani yang melihat keberadaan harimau yang berkeliaran di lahan pertanian warga.

Informasi yang dihimpun sripoku.com, Sabtu (7/12/2019) menyebutkan, pihak Polisi mendapat laporan ada petani melihat Harimau.

Tak tanggung-tanggung petani tersebut melihat 7 Harimau sekaligus yang sedang berkeliaran di kawasan lahan pertanian warga tersebut.

Salah satu petani Sarjono mengatakan, dirinya sengaja meninggalkan kebun miliknya saat mendengar adanya penampakan Harimau tersebut.

"Saya memang sudah mendapat kabarnya sejak Senin lalu. Untuk itu daripada terjadi apa-apa saya lebih memilih turun ke desa dan meninggalkan sementara kebun sampai dinyatakan aman," ujarnya kepada sripoku.com saat ditemui dilokasi evakuasi Desa Meringang.

Saat ini anggota Polsek Dempo Selatan dan TNI sudah menjemput para petani yang ada dilokasi. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya serangan atau konflik antara Harimau dan manusia seperti yang terjadi dikawasan Hutan Desa Tebat Benawa kemarin.

Sebelumnya, Walikota Pagaralam Alpian Maskoni sudah memberikan himbauan keras kepada petani yang berkebun dikawasan Hutan Lindung atau yang mendakati hutan lindung untuk segera meninggalkan kawasan kebun sementara waktu sampai kondisi dinyatakan aman oleh pihak terkait.

 Kisah Detik-detik Evakuasi Jasad Yudiansyah Tewas Dimakan Harimau di Pagaralam, Jangan Ada Terpisah!

Sebelumnya, 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved