Angkot Tabrak Motor di Ampera

Pengakuan Sopir Angkot Kertapati Tabrak dan Seret Motor di Ampera Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Angkot jurusan Ampera-Kertapati menabrak tiga motor di atas Jembatan Ampera, Kamis (22/11/2019) malam.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ M Ardiansyah
sopir Angkot Kertapati Recky Septian Wijaya 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Angkot jurusan Ampera-Kertapati menabrak tiga motor di atas Jembatan Ampera, Kamis (22/11/2019) malam.

Tiga motor yang ditabrak angkot jurusan Ampera Kertapati
BG 8361 AQ mengalami kerusakan cukup parah.

Tidak ada korban jiwa dari kecelakaan ini.

"Saat melaju, dan akan mengerem, tiba-tiba rem tidak berfungsi. Makanya buang ke kiri dan malah menabrak motor yang sedang parkir," ujar sopir Angkot Kertapati Recky Septian Wijaya (19 tahun), warga Kertapati Palembang kepada petugas yang diamankan di Polrestabes Palembang, Jumat (22/11/2019).

Tiga motor yang ditabrak angkot jurusan Kertapati Ampera yakni BG 3376 KAE milik Setra Aprino (26) warga Desa Ternate SP Padang, BG 5561 ACG milik Geger Wahyuwono (30) warga Gandus Palembang dan BG 5562 UJ milik A Ripai (43) warga Jakabaring Palembang.

Angkot Tabrak 4 Motor di Jembatan Ampera
Angkot Tabrak 4 Motor di Jembatan Ampera (Tribunsumsel.com)

Panik rem tidak berfungsi, membuat Recky membanting stir ke arah kiri.

Ketiga pemilik motor tidak mengalami luka yang parah.

Karena, saat kejadian berada di atas jembatan Ampera dan motor diparkir di pinggir jalan di atas Jembatan Ampera.

Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Arief Harsono yang ditemui di kegiatan rakernis Ditlantas Polda Sumsel menuturkan, dari hasil pemeriksaan sopir angkot saat mobil melaju dan akan mengerem tiba-tiba rem tidak berfungsi hingga sang sopir panik.

"Sopir masih kami amankan, termasuk angkot dan ketiga motor yang ditabraknya. Untuk korban tidak ada yang tewas atau luka, karena saat kejadian pemilik motor berada di atas jembatan Ampera dan motornya diparkir," ujarnya.

Lanjut Arif, kecelakaan ini terjadi bukan hanya kesalahan dari sopir angkot yang tiba-tiba rem tidak berfungsi.

Korban Angkot Ugal-ugalan Jembatan Ampera Ungkap Detik-detik Kronologi Kejadian

Kesalahan juga dilakukan pemilik motor yang sengaja parkir di atas jembatan Ampera.

Padahal, sudah sangat sering diberi imbauan saat anggota patroli untuk tidak parkir di atas Jembatan Ampera karena memang tidak diperbolehkan parkir.

"Pemilik motor parkir di tempat yang salah. Dengan adanya kejadian ini, menjadi pelajaran kita semua untuk tidak parkir di atas jembatan Ampera baik itu motor maupun mobil. Untuk tidak ada korban jiwa," ungkapnya.

Pengelihatan Gelap

Rifai (35), salah seorang korban kecelakaan mengalami luka di sekujur tubuh, diantaranya di wajah, tangan, kaki dan pinggang.

Warga Jalan Aiptu Wahab, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Jakabaring itu mengungkapkan, pada saat kejadian, ia dalam perjalanan pulang kerja.

Saat melintas di atas Jembatan Ampera sekira pukul 22.15, ia mengaku tiba-tiba terjerembab ke aspal bersama beberapa pengendara motor lainnya.

"Tiba-tiba saya jatuh dan penglihatan saya sempat seketika gelap. Saya lihat ada beberapa motor dan orang yang jatuh ke aspal," kata Rifai saat dibincangi di ruang Min Laka Satlantas Polrestabes Palembang, Jumat (22/11/2019).

Rifai mengaku tetap sadarkan diri setelah ditabrak, namun ia merasakan sakit di sekujur tubuh.

Ia juga sempat menyaksikan sopir angkot tetap melaju kencang hingga dekat Fly Over.

Terbosoan Menteri Kesehatan, Akan Jual Terapi Mak Erot ke Turis Asing

"Angkot itu ngebut setelah nabrak motor. Dia (sopir angkot) terus saja melaju, sampai diteriaki maling oleh warga. Setelah itu saya tidak tahu apa-apa lagi," ujarnya.

Sementara sepeda motor matic Honda Beat warna merah dengan nomor polisi (nopol) BG 5562 UJ milik Rifai rusak parah, ringsek di bagian depan.

Sepeda motor Rifai dan sepeda motor lainnya serta angkot yang terlibat tabrakan kini diamankan di Mako Polrestabes Palembang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved