Taksi Online Dikerangkeng Besi

Cerita Detik-detik Driver Taksi Online Palembang Dikeroyok, Rebut Pisau Balas Menusuk Begal 

Nova Hadinata, driver taksi online di Palembang menjadi korban begal di jalan Tanah Merah Kecamatan IB 1 Palembang

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Wawan Perdana
Tribun Sumsel/ M Ardiansyah
Nova saat ini masih mendapatkan perawatan di Ruang Marwah kamar 8 Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang, Jumat (15/11/2019). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Nova Hadinata, driver taksi online di Palembang menjadi korban begal di jalan Tanah Merah Kecamatan IB 1 Palembang.

Nova saat ini masih mendapatkan perawatan di Ruang Marwah kamar 8 Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang, Jumat (15/11/2019).

Dengan terbata-bata, Nova menceritakan kepada Ketua PDOS Sumsel Edo dan Humas PDOS Ucup bagaimana perjuangannya berjibaku memyelamatkan diri dari kedua pelaku pembegalan yang merupakan penumpangnya sendiri.

Menurut Nova, saat di jalan kedua pelaku tidak banyak bercerita.

Satu pelaku yang sudah tertangkap duduk di bagian depan disebelahnya.

Valery Si Kerangkeng, Ini Cerita Driver Taksi Online Wanita Palembang Pasang Pengaman Anti Begal

Sedangkan satu lagi duduk dibelakang tepat di belakang kursinya.

"Mereka itu bercerita, kalau tidak ada teman yang mau mengantar. Semuanya sibuk pacaran," ceritanya dengan nada pelan, Jumat (15/11/2019).

Mobil terus melaju dari kawasan 7 Ulu menuju ke Jalan Tanah Merah Kecamatan IB 1 Palembang.

Di Jalan Way Hitam, kondisi saat itu masih ramai.

Saat masuk ke dalam Jalan Tanah Merah yang sepi, barulah kedua pelaku beraksi.

Dari belakang, satu pelaku langsung menusuk lehernya menggunakan badik.

Ketika itulah, ia langsung melakukan perlawanan dan berupaya merebut badik yang dipegang pelaku.

Saat itu, kondisi kendaraan sudah dalam keadaan berhenti.

Sehingga, ia bisa melakukan perlawanan terhadap pelaku yang ada di belakangnya.

Diwaktu duel dengan satu pelaku, Nova Sempat berteriak maling.

Satu tersangka yang sudah diamankan polisi, keluar dari mobil dan mendatangi korban dari pintu sebelah kanan untuk ikut membantu temannya yang sedang berduel dengan korban.

Video Kronologi dan Sadisnya Perampokan Driver Taksi Online Palembang, Berjuang Lepas dari Perampok

"Pisau pelaku yang menusuk aku dari belakang, sempat aku rebut dan aku tusukan ke perut dia. Pelaku satunya lagi, sempat menusuk aku juga dibagian lengan dan sempat aku lawan," ceritanya.

Mendapat perlawanan dan melihat warga mulai berdatangan, kedua pelaku langsung kabur.

Korban yang sudah mengalami luka di leher, kepala lengan keluar dari mobil.

Dalam kondisi tersebut, Nova berusaha bertahan meski darah terus keluar dari luka yang dialaminya.

Dengan memegang luka dibagian leher karena terus mengeluarkan darah, Nova mengaku terus berupaya untuk tetap sadar.

Fakta Kronologi Perampokan Sadis Driver Taksi Online Palembang, Inilah Nama Pemesan dan Posisi TKP

Ia mengetahui, bila sudah banyak warga datang.

Tetapi memang, kondisinya sudah mulai lemah saat itu.

"Saat itu aku sudah mulai pasrah. Di dalam hati aku berpikir bakal mati, makanya dalam hati aku langsung berucap meminta maaf kepada orangtua atas kesalahan selama ini. Itu sudah pasrah sama sekali," ungkapnya dengan nada pelan.

Dalam kondisi yang sudah tergelatak di aspal, Novi sempat mendengar warga yang berdatangan dan berupaya menyelamatkan dirinya.

Hingga akhirnya, ia dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Komunitas Beri Bantuan

Sebagai bentuk solidaritas sesama driver online, Komunitas PDOS Sumsel mengumpulkan sumbangan antar mereka untuk ikut membantu biaya pengobatan bagi Nova.

Novi, menjadi korban pembegalan yang dilakukan penumpangnya sendiri di Jalan Tanah Merah 3 Kecamatan IB 1 Palembang.

Menurut Ketua PDOS Sumsel Edo, sumbangan yang mereka berikan kepada korban Nova sebagai bentuk solidaritas sesama driver taksol yang menjadi korban pembegalan.

"Memang jumlahnya tidak besar, akan tetapi inilah bentuk solidaritas kami bagi teman yang mengalami musibah," ujarnya saat ditemui di RSI Siti Khadijah Palembang, Jumat (15/11/2019).

Selain memberikan sumbangan untuk Novi, PDOS Sumsel juga berharap kepada pihak kepolisian untuk dapat menangkap satu pelaku lagi yang masih buron saat ini.

Karena, hingga saat ini satu pelaku yang diketahui mengalami luka dibagian perut belum tertangkap.

"Sempat duel dengan korban, jadi pelaku yang satu lagi mengalami luka di perut. Saat ini, korban sendiri sudah mulai sehat meski belum bisa lancar untuk berbicara," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved