Pemalakan di Depan Stasiun Kertapati

Terkuak, Erik Pelaku Pemalakan Driver Online Hanya Nama Palsu, Pernah Nangis Ditangkap Polisi

Viral di media sosial seorang pemalak atau pungli melakukan aksi meminta uang terhadap sopir taxi online yang sedang menjemput penumpang didepan stasi

Penulis: Irkandi Gandi Pratama | Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL.COM
Pelaku Pemalakan di Terhadap Penumpang Taksi Online di Sekitaran Stasiun Kertapati 

"Pelaku bilang, orang sekta sudah kenal semua dengan dia, terlebih kerjaan pelaku ialah pemalak itu mencoreng nama baik sekta," ucapnya.

Sementara itu, terkait keberadaan pelaku sudah di tahan atau belum, Polin mengatakan saat ini pelaku sedang dalam pengejaran.

"Sekarang lagi kami telusuri bersama tim buser karena sudah dapat tugas dari polresta," tandasnya.

Jam Rawan Pemalakan

Sejak viralnya video yang menampikan seorang pemalak atau pungli yang melakukan aksinya terhadap sopir taxi online yang sedang menjemput penumpang di depan stasiun KAI Kertapati Palembang, Tribunsumsel.com mendatangi lokasi tersebut

Ternyata terdapat jam rawan atas tindakan itu.

Dari informasi yang didapatkan, jam pemalakan atau pungli itu dilakukan oleh pelaku sejak sore hingga malam hari.

Warga sekitar lokasi mengetahui betul jam-jam pemalakan atau pungli itu terjadi.

"Mereka itu biasa nongkrong sore disini, sekitar jam empat sampai habis magrib, karena itu jam penumpang turun dari Kereta, biasanya juga dia tidak sendirian ada rombongan yang lain," jelasnya.

A sebagai tukang becak yang biasa mangkal disekitar lokasi, ia mengatakan jam rawan pemalakan atau pungli biasanya sekitar sore hingga malam.

"Biasanya mulai jam empat mulai ramai, karena itu waktu kedua penumpang turun dari Kereta, sampai dengan malam jam delapan," ungkapnya, Selasa (12/11/2019)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved