Bayi Dibuang

Cara Sutina Tutupi Kehamilan Sampai Melahirkan di Kamar Mandi Rumah Anak eks Wagub Sumsel

Dari sesama rekan kerja Sutina ini, juga tidak mengetahui bila dia itu hamil. Karena, perutnya ditutupi pakai stagen

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kasus bayi yang baru dilahirkan di Palembang kemudian tewas menemui titik terang.

Sutina nekat memasukkan bayi yang baru dilahirkannya ke mesin cuci demi menutupi kekesalan terhadap pacarnya yang tak mau bertanggung jawab.

Sutina sendiri diketahui bekerja dengan Ferdyta Azhar yang diketahui merupakan anak kedua dari mantan Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ishak Mekki.

Kediaman Ferdyta berada di Jalan Telaga Nomor 9 RT 14 Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan.

Kasus Bayi Dimasukkan Mesin Cuci, Sutina Baru 6 Bulan Jadi Baby Sitter di Rumah Anak Ishak Mekki

Bayi 5 Bulan Tewas di Tangan Ayah Kandung, Dipicu Kesal Dengar Suara Tangisan Bayi

Keluarga dari Ferdyan Azhar yang merupakan majikan dari Sutina, tidak mengetahui bila selama ini Sutina dalam kondisi hamil.

Hal ini, diungkapkan kuasa hukum keluarga Ishak Mekki yakni Firdaus Hasbullah, Selasa (5/11/2019).

"Dari sesama rekan kerja Sutina ini, juga tidak mengetahui bila dia itu hamil. Karena, perutnya ditutupi pakai stagen," ujar Firdaus.

Menurut Firdaus, kejadian ini langsung dilaporkan ke pihak keluarga.

Dari laporan inilah, pihak keluarga langsung melaporkan ke polisi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Karena, dari pihak keluarga Ferdyan Azhar sama sekali tidak mengetahui bila Sutina yang ikut bekerja untuk mengasuh anak dari Ferdyan Azhar dalam kondisi hamil.

Enam bulan lalu, Sutina bekerja sebagai baby sitter untuk mengasuh anak Ferdyan Azhar di Jakarta.

Meski dari Belitang OKU Timur, Sutina disalurkan agen baby sitter dari Jakarta.

Saat keluarga Ferdyan Azhar ke Palembang, Sutina juga ikut ke Palembang.

Namun berdasarkan keterangan penghuni rumah, diduga bayi tersebut meninggal bukan karena digiling oleh mesin cuci.

"Salah seorang penghuni rumah mengatakan saat ditemukan di dalam mesin cuci, bayi tersebut masih hidup. Tapi di dalam kantong plastik hitam. Kemudian langsung dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong," jelasnya.

"Tapi bagaimana kejelasan dari kasus ini, semuanya kami serahkan ke aparat kepolisian," sambungnya

Sutina, pembantu rumah tangga (PRT) tersangka pembunuhan terhadap bayi yang dimasukkan ke dalam mesin cuci, hanya tertunduk saat tiba di Mapolresta Palembang.

Viral Video Wajah Mulus Novel Baswedan Pasca Operasi di Singapura Tuai Polemik, Ini Jawaban Novel

Sutina diduga kuat membunuh seorang bayi yang baru dilahirkannya di rumah majikannya di Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat (IB) I pada Senin (4/11/2019) lalu.

Menurut pengakuan Sutina, ia tega membunuh bayinya itu karena kesal sang kekasih tidak mengakui dan bertanggung jawab terhadap bayi yang dilahirkannya.

"Kesal (terhadap kekasih), tidak mau mengakui bayinya," kata Sutina saat akan dirilis di Mapolresta Palembang, Selasa (5/11/2019).

Belum diketahui identitas kekasih Sutina tersebut.

Wanita 36 tahun itu mengaku hanya memasukkan bayinya ke mesin cuci hingga meregang nyawa.

"Masuk mesin cuci, tidak dihidupkan mesin cucinya," kata Sutina sambil terus menutup wajahnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved