Duduk Perkara 2 Mobil Kejar-kejaran di Jalanan Palembang, Pengemudi Lempar Dongkrak Hancurkan Mobil
Kejar-kejaran mobil ini menyita perhatian para pengendara serta warga Ilir Barat I Palembang yang kebetuluan melintas di lokasi kejadian.
Duduk Perkara 2 Mobil Kejar-kejaran di Jalanan Palembang, Pengemudi Lempar Dongkrak Hancurkan Mobil
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Senin (4/11/2019) menjelang siang, dua mobil saling kejar mengejar di Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara Palembang.
Kejar-kejaran mobil ini menyita perhatian para pengendara serta warga Ilir Barat I Palembang yang kebetuluan melintas di lokasi kejadian.
Aksi kejar-kejaran tersebut, akhirnya terhenti setelah kedua mobil bertabrakan hingga keluarlah sebuah dongkrak yang menghantam kaca mobil lainnya.
• Breaking News: Dua Mobil Kejar-kejaran di Palembang Sampai Akhirnya Ada yang Melempar Dongkrak
• Akibat Ulah Brigadir Urat, Polantas yang Berhentikan Ambulans, Kapolda Sumut Sampai Minta Maaf
• Inul Daratista Pelajar di OKI Menangis Terjaring Operasi Zebra 2019, Bonceng Empat Hendak ke Warnet
Permasalahan kejar-kejaran mobil dipicu karena salah satu pengendara tak senang laju kendaraannya terhalang.
Berikut kronologi hingga pengakuan salah satu pengemudi yang dihimpun Tribunsumsel.com.
1. Kejar-kejaran dari Lampu Merah Macan Lindungan
Informasi yang dihimpun, beberapa saksi di lokasi mengatakan kedua mobil tersebut saling kejar-kejaran.
Dua mobil itu adalah Chevrolet warna hitam B 1293 TYB dengan Daihatsu Sigra warna putih BG 1083 JI.
Kedua mobil saling kejar sejak di simpang lampu merah Jalan Parameswara atau simpang macan lindungan.
Hingga kedua mobil itu berhenti berhenti di depan Kantor Graha Tribun Sumsel yang jaraknya sekitar 1,8 Kilometer dari lokasi awal kejar-kejaran.
2. Pengemudi Daihatsu Lempar Dongkrak
Aksi kejar-kejaran itu berakhir sampai akhirnya salah seorang sopir melempar dongkrak dan akibatnya penumpang perempuan kena lemparan dongkrak di bagian kepala dan pecahan jendela kaca mobil.
"Kena serempet jadi Mobil hitam tidak mau berhenti dikejarlah oleh Sigra sampai akhirnya kaca jendela mobil sebelah kiri, dilempar oleh sopir dengan dongkrak," terang warga sekitar.
"Kasian yang ceweknya kena pecahan kaca, kena juga lempar dongkrak," cetus warga.
Terlihat kaca jendela mobil hitam pecah dan bagian depan sebelah kiri ringsek.
Sementara, pintu mobil Sigra putih rusak tidak bisa tertutup.
Masing-masing kedua mobil ditumpangi oleh laki-laki dan perempuan.
Kedua sopir, sempat juga terjadi adu argumen sampai akhirnya polisi melerainya.
3. Polisi Sudah Amankan Kedua Pengemudi
Atas kejadian tersebut polisi beserta Dishub membawa semuanya ke polsek Ilir Barat 1 guna dimintai keterangan lebih lanjut.
Kedua pengemudi diamankan di Mapolsek Ilir Barat I.
4. Pengakuan Pengemudi Daihatsu
Fahmi (25) warga Betung yang melempar dongkrak ke mobil cevrolet hitam mengaku kesal terlebih saat dirinya mendatangi pemilik mobil Cevrolet untuk menanyakan maksud acungan jari tengah kepadanya.
Beberapa kali menggedor kaca pintu mobil, menurut Fahmi pemilik mobil Cevrolet tidak meresponnya. Sehingga beberapa kali dikejarnya, sampai terjadi pelemparan dongkrak ke kaca sebelah kiri mobil Cevrolet.
"Aku sudah memanggilnya, tetapi dia acuh dan malah mengacungkan jari tengah. Maksudnya apa, di situ aku bertambah kesal. Dia diminta berhenti malah tidak mau berhenti," ujarnya ketika ditemui di Polsek IB 1 Palembang, Senin (4/11/2019).
Menurut cerita Fahmi, bila dirinya akan mengantar adiknya ke kampus yang ada di Plaju. Saat di Jalan Soekarno Hatta, ada mobil Cevrolet hitam yang berhenti di depannya.
Padahal, di depan mobil tidak ada motor.
Sudah diklakson dan juga di beri lampu peringatan, tetap saja tidak jalan.
Saat mobil jalan, ia mengejar mobil Cevrolet tersebut dan malah diterima acungan jari tengah.
Karena itulah ia kesal dan tidak terima dengan tindakan pemilik mobil Cevrolet kepada dirinya. Dari situlah, kejar-kejaran terjadi hingga berujung ke pelemparan dongkrak ke mobil tersebut.
"Aku posisinya tidak salah, jadi aku tidak takut. Bukannya dia minta maaf, malah mengacungkan jari tengah ke arah aku.
Kaki aku juga kena lindasan bna mobilnya sampai luka. Pintu kanan mobil juga tidak bisa lagi di tutup karena ditabraknya," ungkapnya.
Lemparan dongkrak Fahmi mengenai peneumpang perempuan di mobil cevrolet. Kabarnya di dalam mobil itu juga ada anak kecil.
5. Pengakuan Korban yang Dilempar Dongkrak
Denny (32) pemilik mobil Chevrolet yang dilempar dongkrak membeberkan kronologi versinya.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi keributan jalanan yang melibatkan dua kendara sampai berakhir pelemparan dongkrak.
Pemilik Mobil Chevrolet warna hitam yakni Denny (32) yang ditemui di Polsek IB 1 Palembang mengungkapkan, memang saat di Jalan Soekarno Hatta dirinya berhenti lantaran ada mobil truk yang berhenti dan juga motor di depannya.
Sehingga, ia tidak bisa melajukan mobil yang dikendarainya.
Akan tetapi, mobil Sigra warna putih yang berada di belakangnya terus saja memberikan klakson panjang dan menyalakan lampu isyarat.
Usai motor yang ada di depannya berjalan, mobil Sigra putih langsung memotong laju kendaraannya dan mengoceh tidak jelas.
"Dia membuka kaca dan mengoceh tidak jelas. Jadi spontan aku acungkan jari tengah dan menutup kaca lagi. Aku jalan, ternyata dia mengejar mobil aku dan sempat memepet mobil," ujarnya saat ditemui di Polsek IB 1 Palembang, Senin (4/11/2019).
Saat di lampu merah simpang macan lindungan, mobil Sigra Putih sudah melaju terlebih dahulu.
Ketika di lampu merah itulah, pemilik mobil Sigra kembali mendatangi mobil yang dikendarainya.
Menurut Denny, saat itu ia beberapa kali menggedor kaca mobil dan juga menendang mobil miliknya.
Tindakan itu, juga tidak ditanggapinya sampai kembali melajukan kendaraannya.
Ternyata mobil Sigra tersebut kembali mengejarnya dan langsung mendahului mobil yang dikendarainya.
Ia langsung menyalip laju mobil yang dikendarai Denny dan memepetkan mobil.
