Suami Bakar Istri di Surabaya Akan Dijerat 2 Pasal Pidana, Kesedihan Ibu Putri Memuncak
Suami Bakar Istri di Surabaya Akan Dijerat 2 Pasal Pidana, Kesedihan Ibu Putri Memuncak
TRIBUNSUMSEL.COM - Suami Bakar Istri di Surabaya Akan Dijerat 2 Pasal Pidana, Kesedihan Ibu Putri Memuncak
Insiden suami bakar istri di sebuah kamar kos, di Jalan Ketintang Baru II A No 3A, RT 1 RW 2, Ketintang, Gayungan, Surabaya, terus diusut polisi.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, pihaknya dalam hal ini, Unit Reskrim Polsek Gayungan dan Satreskrim Polrestabes Surabaya sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Karena kita sedang melakukan pengejaran," kata Barung di Mapolda Jatim, Rabu (16/10/2019).
Menurutnya, pelaku bakal dikenai dua sangkaan tindak pidana.
• Keajaiban di Kebakaran Palembang, Alquran Milik Yusuf Utuh Padahal Rumahnya Habis Terbakar
• Viral Pasangan Pengantin Asal Pekalongan, Mempelai Pria Terima Istri dengan Satu Mata, Tuai Pujian
Pertama. Kekerasan kepada istri yang dilakukan pelaku dengan cara membakarnya. Kedua. Perampasan sepeda motor.
"Ada dua tindak pidana yang dilakukan. Kami sedang mengejar yang bersangkutan," jelasnya.
Barung mengaku, pihaknya belum dapat memastikan perihal motif pelaku membakar istrinya, Putri Nalurita (19).
"Nanti konstruksi kami akan buat setelah lakukan pemeriksaan saksi. Kalau sengaja jelas upaya pembunuhan," tuturnya.
Barung juga menyampaikan perkembangan terkini kondisi korban yang masif dirawat secara intensif di RSU Soetomo.
"Korban sementara dalam penanganan intensif di rumah sakit. Karena mengalami luka bakar, bukan 20 persen itu diatas 40 persen," terangnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Gayungan, Ipda Hedjen Oktianto menuturkan, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Kami masih fokus pengejaran pelaku, minta doanya," jelasnya.
Kesedihan masih dirasakan Sumiyati (40), seorang ibu di Surabaya saat melihat langsung sang anak Putri Nalurita (19) dibakar suaminya, Purianto (47) hidup-hidup di depan matanya.
Tangis Sumiyati tak terbendung saat menceritakan peristiwa tragis yang menimpa anak semata wayangnya itu.