Ini Identitas Siswa SMA yang Ditabrak Angkot Palimo Palembang, Ditrabrak Saat Menyebrang Jalan
Rasa trauma masih begitu dirasa Tarisa Marceluna (17), pasca jadi korban kecelakaan di jalan jendral Sudirman palembang, Senin (7/10/2019) pagi.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Rasa trauma masih begitu dirasa Tarisa Marceluna (17),
pasca jadi korban kecelakaan di jalan jendral Sudirman palembang, Senin (7/10/2019) pagi.
Siswi kelas XII SMA Methodist itu, langsung dibawa ke rumah sakit AK Gani Palembang setelah tertabrak kendaraan saat akan menyebrang menuju sekolahnya.
"Saya baru turun dari angkot, persis di depan Internasional Plaza (IP) mall. Saat itu jalannya sepi, jadi saya langsung nyebrang. Tapi tiba-tiba tertabrak," kata Tarida dengan suara lemah saat ditemui di UGD rumah sakit AK Gani.
Mendapat benturan keras di tubuhnya, seketika Tarisa langsung tak sadarkan diri.
Begitu bangun, dia sudah berada di UGD dan rasa sakit sudah begitu terasa di sekujur tubuh anak pertama dari tiga bersaudara itu.
"Sakit semua, kepala, badan dan kaki, semuanya sakit," kata Larisa dengan suara lirih.
Hingga berita ini diturunkan, Tarisa masih menjalani perawatan di rumah sakit AK Gani.
• Warga Yakini Penabrak Siswi SMA di KM 5 Adalah Angkot Palimo, Kini Korban Kritis
Penuturan Saksi
Seorang siswi SMA ditabrak angkutan kota di KM 5 (Palimo) Palembang, Senin (7/10) pagi tadi.
Akibatnya siswi itu mengalami luka berat sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit.
Dari keterangan warga di sekitar lokasi kejadian yakni, angkot tersebut langsung melarikan diri, namun sempat terlihat saksi bahwa angkot tersebut berwarna merah yaitu jurusan KM5.
"Kalau kronologinya saya tidak tau pasti, spontan kami lihat anak itu sudah tergeletak, kemudian kami bantu," ujar Riko warga sekitar, Senin (07/10/2019) pagi
Sementara itu, diketahuinya mobil yang menabrak siswa tersebut langsung melarikan diri.
"Aku inget mobilnyo jurusan palimo (merah), tapi langsung kabur. Kalau anak itu, sekolah di SMA mana saya tidak tau, soalnya tidak memperhatikan, tiba-tiba langsung dinaikan ke mobil lalu dibawa ke rumah sakit Benteng, kejadiannya pagi jam 06:00," ungkapnya
"Kasihan lihat anak itu, ya semoga pelaku cepat tertangkap supaya dapat bertanggung jawab," harapnya.