Dibalik Terpilih Puan Maharani, Mantan Ketua DPR RI Bongkar Putri Megawati Memang Sudah Dipersiapkan
Terpilihnya Puan Maharani sebagai ketua DPR RI periode 2019 - 2023 menjadi sejarah baru di pemerintah Indonesia.Lantaran Puan Maharani menjadi sosok
TRIBUNSUMSEL.COM -- Terpilihnya Puan Maharani sebagai ketua DPR RI periode 2019 - 2023 menjadi sejarah baru di pemerintah Indonesia.
Lantaran Puan Maharani menjadi sosok wanita pertama Indonesia berhasil menjadi pimpinan dewan legislatif.
Namun usut punya usut penempatan Puan Maharani ternyata telah direncanakan sejak dulu alias ada skenarionya.
Hal ini terkuak dari pengakuan mantan ketua DPRI RI Setya Novanto yang kini tengha mendekam di penjara.
Setya Novanto mengatakan, politisi PDI Perjuangan, Puan Maharani, sudah lama dipersiapkan untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Sehingga, kata mantan ketua umum Partai Golkar tersebut, terpilihnya Puan Maharani merupakan sesuatu hal yang biasa.
"Saat tepat Ibu Puan memimpin di DPR," kata Setya Novanto, ditemui di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (2/10/2019) seperti dikutip TribunJakarta.

Menurut dia, terpilihnya mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) itu melalui aturan-aturan dan mekanisme yang jelas.
Apalagi, kata dia, Puan Maharani pernah berpengalaman memimpin Fraksi PDI Perjuangan di parlemen periode 2012-2014.
Selain itu, di periode 2014-2019, Puan mendapatkan kepercayaan sebagai menteri.
"Ini saatnya, karena Ibu Puan pernah bersama-sama menjadi ketua fraksi," ujarnya.
Sebagai ketua DPR RI, Puan Maharani akan didampingi dengan wakil ketua Aziz Syamsudin (Golkar), Sufmi Dasco Ahmad (Gerindra), Rachmat Gobel (NasDem), dan Muhaimin Iskandar (PKB).
Setya Novanto menambahkan komposisi pimpinan itu sudah tepat.
"Ini tepat, karena pengalaman Ibu Puan dan tim Azis Syamsuddin, Dasco yang memiliki reputasi jelas."
"Dan mudah-mudahan program parlemen modern yang dulu sudah diprogramkan itu bisa dijalankan dan kami harapkan DPR ke depan pimpinan Ibu Puan berhasil secara baik," kata Setnov.