Yasonna Laoly Sebut Dian Sastro Bodoh Saat Komentari RUU KUHP, Ini Tanggapan Balik Sang Aktris

Yasonna Laoly Sebut Dian Sastro Bodoh Saat Komentari RUU KUHP, Ini Tanggapan Balik Sang Aktris

Kolase Tribunnews.com
Yasonna Laoly Sebut Dian Sastro Bodoh Saat Komentari RUU KUHP, Ini Tanggapan Balik Sang Aktris 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Yasonna Laoly Sebut Dian Sastro Bodoh Saat Komentari RUU KUHP, Ini Tanggapan Balik Sang Aktris

Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly, menyebut aktris, Dian Sastrowardoyo bodoh karena berkomentar soal RUU KUHP  

Lantas saja hal ini menjadi perbincangan publik.

Peristiwa bermula ketika Dian Sastro mengkritisi satu pasal dalam RUU KUHP, khususnya tentang korban pemerkosaan bakal dipenjara selama 4 tahun bila mau menggugurkan kandungannya.

Ia menilai Dian Sastro hanya langsung melemparkan komentar tanpa membaca pasal per pasal secara keseluruhan dalam RUU KUHP.

Yasonna menyebut Dian Sastro malah terlihat bodoh dengan tindakannya tersebut.

Pernyataan Yasonna kemudian mendapat tanggapan dari pemeran film 'Ada Apa Dengan Cinta' tersebut.

Lewat unggahan Story di Instagram pribadinya @therealdisastr, Dian Sastro mengajak semua pihak untuk kembali membaca RUU KUHP tersebut.

Ia mengunggah kembali poin-poin yang dikritisi.

Dian Sasatro pun menyebut dia dan rekan-rekannya yang lain sudah membaca dan akan terus membacanya.

Wanita jebolan Universitas Indonesia tersebut juga menyinggung soal perkataan "bodoh" yang dilontarkan Yasonna.

"Karena lebih baik kita merasa bodoh dan terus belajar dari pada sudah merasa sudah tahu semuanya," kata Dian Sastro.

Ketika ditemui dan ditanya soal pasal aborsi dalam RUU KUHP, termasuk saling balas-balasan komentar, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengaku dirinya adalah tipe orang yang blak-blakan.

"Saya orang Medan kadang bicara blak-blakan salah lagi, ada yang tersinggung. Padahal di Medan biasa," ucap Yasonna di Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/9/2019).

Yasonna menyebut pihaknya bakal aktif menjelaskan pasal-pasal yang belum dipahami publik.

Bahkan jika ada masyarakat yang beranggapan terdapat pasal kontroversial, pihaknya siap duduk bersama untuk membahasnya.

"Kalau misalnya, masih kurang ngertos (mengerti) atau memang ada yang betul-betul perlu kita bahas beberapa pasal yang kontroverial, itu siap," ungkapnya.

Yasonna mengatakan prinsipnya upaya pemerintah merevisi KUHP, semangat untuk mengganti hukum kolonial Belanda.

Sebab selama 150 tahun, Indonesia masih memakai kitab undang-undang yang sama.

Padahal Belanda sendiri sudah tidak lagi memakainya.

"Kita batasin deh zaman merdeka aja 74 tahun, itu (KUHP sudah ada) sebelum merdeka. Sebelumnya dipakai di Belanda, di Belanda sendiri sudah tidak dipakai," tegas dia.

Atas hal itu Yasonna heran bila masih ada pihak yang menyuarakan penolakan, bahkan hingga menyebut kolonialisme.

Aktris Dian Sastrowardoyo saat jumpa pers Special Kids Expo (SPEKIX) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Jumat (23/8/2019). Dalam acara yang membahas tentang generasi muda dengan kebutuhan khusus itu, Dian Sastrowardoyo membagikan pengalaman bagaimana menjadi orang tua dari anak pertamanya yang pernah menderita autis. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Aktris Dian Sastrowardoyo saat jumpa pers Special Kids Expo (SPEKIX) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Jumat (23/8/2019). Dalam acara yang membahas tentang generasi muda dengan kebutuhan khusus itu, Dian Sastrowardoyo membagikan pengalaman bagaimana menjadi orang tua dari anak pertamanya yang pernah menderita autis. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Menurutnya, mereka yang menyuarakan demikian bisa dipastikan tidak membaca pasal per pasal dalam RKUHP.

"Makanya saya menjadi heran, kalau ada orang melakukan penolakan seolah-olah ada yang kemarin bilang ini kolonialisme. Ini tidak baca, menyedihkan. Menyedihkan sekali," jelas dia.

Ia berharap ke depan, publik dapat bijak menyampaikan pandangannya dengan membaca dan memahami sebelum memberi komentar.

"Jadi kita berharap sebagai anak bangsa, kalau memang mau menyampaikan pandangan, itu yang benar," kata Yasonna. Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sebut Dian Sastro Bodoh, Menteri Yasonna: Saya Kadang Bicara Blak-blakan, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/09/25/sebut-dian-sastro-bodoh-menteri-yasonna-saya-kadang-bicara-blak-blakan?page=all.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi

Salah satu pasal kontroversial yang dikritik Dian yakni soal korban pemerkosaan yang dapat dihukum penjara empat tahun apabila menggugurkan janinnya.

Sayangnya kritikan Dian Sastro justru mendapat respon tak menyenangkan dari Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Yasonna Laoly menanggap Dian tak membaca Undang-undang secara keseluruhan berdasarkan revisi KUHP.

Bahkan, Yasonna Laoly menyebut istri Maulana Indraguna Sutowo itu terlihat bodoh karena mengkritik sebelum membaca Undang-undang secara utuh.

Disebut bodoh, lawan main Nicholas Saputra dalam film Ada Apa Dengan Cinta ini pun tak tinggal diam.

Melalui unggahan di Instagram Story-nya, Dian Sastra mengajak warganet untuk mempelajari lagi isi dari RKUHP.

"Daripada kita kecil hati dibilang nggak tahu apa-apa, pelajari lagi yuk."

"Menurut kamu gimana? Hukum ini akan mengikat kita sebagai warga negara," tulis Dian.

"Saya dan teman-teman membaca dan ya, kami akan membaca lagi," imbuhnya.

Selanjutnya, Dian mengaku lebih baik merasa bodoh dan terus belajar ketimbang sudah merasa tahu segalanya.

"Karena Lebih baik kita merasa bodoh dan terus belajar daripada sudah merasa sudah tau semuanya," tutur Dian.

Menurutnya, sosialisasi mengenai RKUHP pada masyarakat masih kurang.

Ia berharap pihak pemerintah terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat.

"Kalau memang ada lampiran penjelasan lebih lanjut terkait KUHP tersebut, mohon disosialisasikan ke masyarakat dengan lebih baik beserta rujukannya."

"Sekian dan terima kasih," kata Dian memberikan saran.

Di postingan selanjutnya, wanita kelahiran Jakarta 16 Maret 1982 itu melontarkan kata yang cukup menohok yang diduga ditujukan untuk Yasonna.

"Kamu boleh memanggilku apa pun yang kamu mau."

"Tapi kami tidak akan tinggal diam," tulisnya dalam bahasa Inggris.

Unggahan Instagram Story Dian Sastrowardoyo
Unggahan Instagram Story Dian Sastrowardoyo (Instagram/therealdisastr)

Teranyar, Dian mengunggah foto hitam putih lewat akun Instagramnya, @therealdisastr, Rabu (25/9/2019).

Dalam foto tersebut tampak Dian seolah memandangi sesuatu sambil membawa bolpoin dan meletakkan tangannya di dagu.

Pemain film Aruna & Lidahnya ini pun terlihat memakai kacamata.

"Baca dan baca lagi, Cerna," tulis Dian Sastro.

Foto tersebut di-repost Dian dari akun Instagram Tommy Siahaan yang diunggah di hari yang sama.

Tommy pun memberikan semangat untuk negeri ini, termasuk untuk Dian Sastro.

Bukan hanya Tommy, sejumlah rekan artis juga memberikan dukungan kepada Dian Sastro.

Termasuk budayawan, Sujiwo Tejo, yang turut mendukung Dian.

Ia bahkan memberikan gelar khusus untuk ibu dua anak itu.

Melansir dari akun Twitter @sudjiwotedjo, ia memberikan gelar kepada Dian sebagai 'Puteri Reformasi'.

Sujiwo Tejo juga memberikan panggilan baru untuk Dian, yakni 'YANG'.

"Dengan pernyataan Dian Sastro yang begini, maka Republik #Jancukers memberi gelar padanya Puteri Reformasi ..

Namanya pun kami ubah dengan tumpeng 8 penjuru angin menjadi: DIAN YANG TAK KUNJUNG PADAM ..

nama@panggilannya YANG," cuit Sujiwo Tejo.

Selanjutnya, Sujiwo Tejo meminta Dian untuk mengusulkan ke berbagai stasiun televisi agar mengundang Yasonna Laoly dalam talkshow edisi Bahasa Inggris.

Sebab, kata Sujiwo Tejo, Yasonna banyak berbicara memakai Bahasa Inggris saat hadir di program acara ILC yang tayang di TV One, Selasa (24/9/2019).

"Wahai Puteri Reformasi, wahai Dian Yang Tak Kunjung Padam d/h Dian Sastro, tolong usulkan ke TV-TV, Yang, lain kali kalau ngundang Menkumham Bpk Yasonna Laoly, tolong undang di talkshow yg edisi Bahasa Inggris.

Krn semalam di ILC TV One, beliau bicaranya banyak Ingggrisnya, Yang," imbuhnya.

(TribunTernate.com/Rohmana Kurniandari)

Artikel ini telah tayang di Tribunternate.com dengan judul Dian Sastro Disebut Bodoh oleh Yasonna Laoly, Sujiwo Tejo Justru Beri Gelar 'Puteri Reformasi', https://ternate.tribunnews.com/2019/09/25/dian-sastro-disebut-bodoh-oleh-yasonna-laoly-sujiwo-tejo-justru-beri-gelar-puteri-reformasi?page=all.
Penulis: Rohmana Kurniandari
Editor: Rohmana Kurniandari

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved