Pilkada OKU 2020
Kuryana Berhadapan Johan Anuar di Pilkada OKU 2020, Nasdem Butuh Bantuan 4 Kursi
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA-Misteri keikutsertaan Kuryana Azis di Pilkada OKU 200 akhirnya terjawab.
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA-Misteri keikutsertaan Kuryana Azis di Pilkada OKU 200 akhirnya terjawab.
Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) ini memastikan diri akan maju kembali dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) OKU 2020.
”Bismillahir rahmaanir rahim. Insya Allah Saya maju dalam pilkada OKU,” kata Kuryana Azis dihadapan awak media.
Ketua Partai Nasdem ini mengatakan, pihaknya sudah melakukan komunikasi politik dengan beberapa parpol secara intens.
Ini dilakukan, mengingat kursi yang ada di DPRD OKU dari partai Nasdem hanya 3 kursi.
Itu artinya masih butuh 4 kursi lagi dari yang dibutuhkan mininal 7 kursi di DPRD OKU.
Oleh sebab itu, bupati mengaku telah menjajaki parpol yang bakal mengusungnya.
Dalam kesempatan berbeda, orang nomor 1 di Kabupaten berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang ini mengatakan dirinya siap maju di Pilkada 2020 karena masih banyak masyarakat yang mendukungnya.
Atas saran dan dukungan para tokoh dari masyarakat OKU yang menginginkan dirinya untuk melanjutkan kepemimpinan sebagai bupati OKU untuk periode kedua.
Pada kesempatan lain, Johan Anuar resmi mendaftar ke Partai PDI Perjuangan.
Wakil Bupati OKU ini resmi mencalonkan diri pada pemilihan kepaa daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu tahun 2020 mendatang.
Kepastian ini diperoleh setelah Johan Anuar resmi mendaftarkan diri ke Partai PDI Perjuangan Rabu, 18 September 2019.
Ketua tim penjaringan bakal calon bupati OKU PDI Perjuangan, Syario Doman mengatakan. PDI Perjuangan membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati OKU 2020 mendatang.
Syario Doman juga Juga menegaskan PDIP tidak pernah meminta mahar sedikitpun.
"Jadi jangan takut untuk mendaftar mellaui Partai PDIP ,” imbuh Ketua Tim Penjaringan.
Sementara Johan menegaskan, dirinya menjatuhkan pilihan kepada Partai PDI Perjuangan sebagai salah satu partai pengusungnya untuk maju dipilkada 2010 karena memang sduah ada chemistry antara Partai Golkar yang dipimpinnya dengan Partai PDI Perjuangan,
“Pokoknya ada kecocokan dan hubungan berkaitan erat antara Partai PDI Perjuangan dan Partai Golkar,” kata Ketua DPD Golkar OKU ini. (SP/ Leni Juwita)