Mengenal Wahyu Budi Pratama, Pria 22 Tahun Ini Jadi Anggota DPRD Termuda se-Sumsel
Diusia yang masih 22 tahun, tepatnya lahir pada 24 Desember 1996, Wahyu diketahui tidak hanya anggota dewan termuda di Sumsel
Penulis: Edison |
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Muda, energik dan penuh semangat.
Begitulah kesan pertama jika berjumpa dengan Wahyu Budi Pratama yang merupakan anggota DPRD Prabumulih termuda periode 2019-2024.
Diusia yang masih 22 tahun, tepatnya lahir pada 24 Desember 1996, Wahyu diketahui tidak hanya anggota dewan termuda di DPRD kota Prabumulih namun dewan termuda di Sumatera Selatan.
Keberhasilan anak pasangan Aiptu Budi Hermawan dan Sri Wahyuni itu bukan tanpa perjuangan.
Berawal dari tekad serta niat untuk memperjuangkan dan memperhatikan generasi muda di kota Prabumulih, penggemar olahraga offroad ini memulai karir politik dengan masuk Partai Amanat Nasional (PAN) dua tahun lalu.
• Zainal Abidin Ditunjuk Sebagai Ketua DPRD Palembang, Ini Pesan Partai
Kemudian karena dinilai memilik basis massa para pemuda dan mampu mengayomi pemuda, kakak Tri Yuni Oktaria ini dipercaya memegang jabatan sebagai Ketua Barisan Muda (BM) PAN kota Prabumulih.
Dengan tekad memperjuangkan generasi muda dan dukungan kedua orang tua serta keluarga terutama pamannya, lulusan SMK 1 Prabumulih ini memberanikan diri ikut bersaing memperebutkan kursi DPRD kota Prabumulih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 17 April 2019 lalu.
Tidak main-main, Wahyu bahkan langsung terjun ikut bersaing di daerah pemilihan (Dapil) III Prabumulih Timur yang merupakan dapil neraka di kota Prabumulih.
Sebagai wajah pendatang baru, Wahyu justru disepelekan dan kurang diperhitungkan para calon legislatif lainnya.
• INFO PENTING: KPU Prabumulih Umumkan Calon Terpilih Anggota DPRD Prabumulih Pemilu 2019
Namun berkat kerja keras bersama para pemuda serta tim mencari simpati masyarakat, berusaha maupun berdoa, membuat pria murah senyum itu berhasil menyingkirkan ratusan pesaing.
Politisi muda itu pun terpilih dan mengantongi suara pribadi sebanyak 1.840 dan berhasil menduduki posisi ke 6 dari 9 kursi yang diperebutkan di Dapil III Prabumulih Timur.
Kepada Tribunsumsel.com, Wahyu bercerita jika terjun ke dunia politik serta menjadi anggota legislatif sebenarnya bukan keinginan dan cita-cita sejak kecil.
Sejak kecil Wahyu mengidamkan untuk meneruskan jejak sang ayah sebagai anggota polisi, namun karena masalah kesehatan mata membuat cita-cita tersebut pupus.
• Jenni Shandiyah Dipastikan Jadi Ketua DPRD Pagaralam Definitif
Namun sebagai generasi muda yang masih suka nongkrong, membuat Wahyu memutar otak untuk menghimpun dan merangkul para pemuda ke wadah-wadah organisasi yang bermanfaat.
"Cita-cita saya sebetulnya jadi polisi, dulu tamat sekolah sempat ikut tes polisi tapi setelah tes kesehatan ternyata mata minus sehingga gagal. Kemudian memberanikan diri ikut politik dengan mencalonkan diri, alhamdulillah berhasil," katanya dibincangi akhir pekan kemarin.