Hari Pertama Sekolah
Ini 3 Tips Agar Hari Pertama Anak Masuk Sekolah PAUD, TK dan SD Tidak Nangis dan Takut
Akan tetapi banyak fenomena atau kejadian ditemui saat hari pertama masuk sekolah terutama bagi anak PAUD, TK dan SD
Penulis: Sri Hidayatun |
TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG-Tahun ajaran baru 2019/2020 sudah dimulai Senin (15/7/2019) besok.
Hari pertama masuk sekolah pastinya menjadi hal yang sangat mengembirakan bagi anak dan juga orang tua.
Akan tetapi banyak fenomena atau kejadian ditemui saat hari pertama masuk sekolah terutama bagi anak PAUD, TK dan SD.
Diantaranya anak menangis saat masuk kelas, ada yang mau pulang, ada yang takut ditinggal dan lain sebagainya.
Biasanya di hari pertama masuk sekolah, orang tua ramai berjejer di depan pintu masuk menemani sang anak yang belum bisa dilepas sendiri.
Mulai dari masuk sekolah hingga pulang sekolah.
• Anak Kasino Warkop DKI tak Ikuti Jejak Ayah, Meski Punya Nama Besar, Hana Pilih Merintis Ini
Biasanya guru pun kewalahan memangani anak-anak yang baru masuk sekolah di hari pertama menjalani sebagai murid baru.
Menurut Psikolog, Renny Permataria Sari fenomena atau hal tersebut merupakan hal yang wajar.
Katanya, awal masuk sekolah merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak dengan rasa antusianya dan tentunya para orangtua itu sendiri.
Namun banyak orangtua yang merasa khawatir, apakah anak mereka mampu beradaptasi dengan lingkungan mereka yang baru.
"Bisa dipahami apabila anak-anak mengalami kecemasan, ketika akan memasuki dunia baru yang belum pernah dikenalnya yaitu hari pertama sekolah,"jelas dia, Minggu (14/7/2019) saat dibincangi Tribun.
• Fakta-fakta Siswa SMA Taruna Palembang Meninggal Ikut Orientasi, Berjalan 8,7 Km, Sempat Kejang
Menurutnya, rasa cemas dan gugup adalah perasaan wajar yang dialami anak-anak terkait adaptasi mereka dengan hal-hal yang baru.
"Perilaku cemas anak-anak juga berbeda saat awal masuk sekolah. Ada yang tampak mudah dalam beradaptasi," ungkap dia.
Namun tidak semua anak, mampu beradaptasi dengan cepat terhadap lingkungan mereka yang baru.
Bermacam perilaku yang terlihat, yaitu ada yang tidak lepas dari genggaman tangan orangtuanya, tampak rewel tidak mau ditinggal bahkan ada yang sampai menangis ingin pulang.
"Tugas kita sebagai orangtua adalah membuat nyaman, agar anak-anak tidak merasa asing dengan lingkungan yang akan dihadapinya."
"Ayah Bunda sebagai orangtua, diharapkan sudah membantu anak-anak di dalam mempersiapkan diri mereka secara matang agar tidak menimbulkan rasa cemas dan ketakutan yang berlebihan, saat masuk sekolah pertama kali," ungkapnya.
Karena itu, orang tua haruslah membuat anak meras nyaman dan mendorong anak untuk tidak takut saat menghadapi hari pertama masuk sekolah.
• Kenten Street, Bekas Gudang Jadi Tempat Nongkrong Asyik Warga Palembang
Ia menyampaikan beberapa tipsnya yakni orang tua harus memperkenalkan lingkup sekolah pada saat anak mendaftar di sekolah tersebut, dengan berjalan keliling melihat situasi sekolah.
Kedua ajarkan anak bersosialisasi.
Agar anak lebih tenang, bantu mereka untuk berkenalan lebih dulu dengan teman-teman yang ia temui di sekolah dan juga guru-guru yang ada, pada awal masuk sekolah.
Di saat anak sudah memiliki teman, akan membantu dirinya di dalam melakukan segala aktivitas bersama teman-temannya di sekolah.
"Ketiga yakni mengajak anak berbelanja perlengkapan sekolah bersama. Biasanya anak akan tampak antusias dan semangat menunggu hari pertama masuk sekolah," jelas dia.
Lanjutnya, Orangtua dapat memberikan gambaran mengenai apa itu sekolah, siapa saja yang ada di sana dan kegiatan apa saja yang akan dilalui anak-anak.
• Cara Mudah Periksa dan Ciri Ikan Masih Segar dan Aman Dikonsumsi, Tekan, Lihat Mata, dan Kenali Bau
"Informasi tersebut bisa didapatkan dari pengalaman Ayah Bunda, melalui media foto, video ataupun internet," ungkap dia.
"Dan beri penjelasan dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti anak, mengenai proses belajar mengajar di dalam kelas. Ayah Bunda bisa memperagakannya dengan cara bermain pura-pura, anak menjadi murid dan orangtua sebagai guru pengajar," pungkas dia.